PRINCEKANIA-36

18.4K 2.1K 2.2K
                                    

Holla Readers?

Bagaimana dengan part sebelumnya?

Aku minta maaf banget sebelumnya. Karena belum bisa update semalam pas kecapai wkwk. Karena aku ada acara keluarga. Waktu main handphone pas malem aja, itupun udah lewat dari jam update.

770 Vote + 2K Komentar.
Budayakan full paragraf dan dialog. Aku harap kalian bisa. Setidaknya ayo kerjasama sesama pembaca. Aku yakin kalian bisa. Semangat gotong royong nya.

Ikuti alur nya. Simak kisahnya.
Tandai jika ada typo nya.

Tandai jika ada typo nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

----Princekania----

Terik sinar matahari memasuki celah-celah jendela kamar, apartemen seseorang. Mata yang semula tertutup rapat kini mulai terbuka secara perlahan.

Kania menoleh kearah samping nya. Disana terlihat Prince yang masih nyenyak dalam tidurnya. Bahkan Geysha pun kelihatannya masih tertidur pulas.

Tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang ada, gadis itu langsung bergegas masuk kedalam kamar mandi nya. Mengingat di apartemen nya sedang ada keluarganya yang menginap.

Membutuhkan waktu beberapa puluh menit untuk Kania bersiap-siap. Setelah menyelesaikan kegiatannya. Kania langsung keluar dengan seragam khas Allegraxa. Bahkan gadis itu dapat melihat Prince yang memasang wajah datarnya.

"Baju gue mana?!"

Kania mengerutkan keningnya. "Baju Lo? Ya dikamar lo lah!"

Prince berdecak. "Ck, gara-gara lo nih. Gue harus bolak balik ke kamar!"

Kania sedikit bingung. Dimata Prince dirinya selalu salah. Namun kali ini sepertinya nyawa pria itu belum sepenuhnya terkumpul. Mengingat baru bangun tidur langsung menyalahkan nya begitu saja.

"Geysha? Kamu udah bangun sayang?" Kania beralih mendekati bocah mungil yang duduk diatas kasurnya.

"Pinc ubit eca, adi angun eca nya!" Gadis mungil itu mengadu dengan wajahnya yang cemberut.

Kania mengerutkan keningnya sesaat, sebelum akhirnya paham. "Kamu dicubit sama Kak Prince?"

Geysha mengangguk. "Atit akak nyia!"

Kania membelalakkan matanya tak percaya. Prince saat bangun tidur memang seperti orang kesetanan kah? Bahkan anak kecil yang tak berdosa ini, pria itu cubit. Sungguh gila.

"Udah ya nanti kakak bales cubitin deh. Sekarang kita mandi oke? Biar Geysha cantik!"

"Geca emang alu antik," Kania tersenyum kaku saat tingkat kepercayaan diri bocah itu meningkat. Astaga anak ini tidak jauh berbeda dengan tantenya, yang tak lain mama Geysha sendiri.

PRINCEKANIA [XS-04]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang