"Maaf, maafkan aku...h-hyungie..." ucap Jungkook pelan dengan nada rendahnya, namun masih terdengar jelas menyapa pendengaran Taehyung.
Taehyung menghela napasnya pelan, ia mengusap tangan Jungkook lalu melepaskannya. Diam sejenak, dan melanjutkan lagi langkahnya pelan. Jungkook masih diam di tempat ia berdiri, wajahnya menunduk saat Taehyung berlalu saja dari hadapannya. Sedikit kecewa dan sedih itulah yang ia rasakan sekarang. Tanpa Jungkook sadari, Taehyung tampak tersenyum tipis saat meninggalkan Jungkook.
"Hyungie? Dia memanggilku hyungie?" monolognya pelan. Namun Taehyung kembali terkejut saat merasakan seseorang kembali memeluknya dari belakang, dan sudah pasti saat suara indah itu menyapa pendengarannya, ia sangat kenal sang pemiliknya. Jungkook, yang juga adalah pemilik hatinya.
Ia membalas pelukan Jungkook sejenak, mengusap lembut lengan yang melingkar indah di perutnya sebelum ia memutar tubuhnya, menghadap Jungkook, sang pemuda manis yang kini wajahnya tampak memerah. Sepasang mata indahnya kini sedikit berair, dan Taehyung pun mengusapnya pelan, saat bulir bening itu memaksa untuk turun meskipun hanya dua tetes. Tapi tetap saja, Taehyung tidak menyukai air mata pemuda manisnya.
"Aku meminta maaf padamu, kenapa meninggalkanku?" ucap Jungkook sedikit ketus namun masih mencebikkan bibirnya, membuat Taehyung tersenyum menatapnya.
"Jungie meminta maaf untuk apa, hm? Aku yang salah, bukan Jungie," ucap Taehyung lembut dengan suara huskynya. Tangannya tampak mengusap pucuk kepala Jungkook sayang seraya menatap lamat pemuda manis di depannya. "Dan apa aku tidak salah dengar, kau memanggilku, hyungie?" lanjutnya, ada bahagia di wajah Taehyung. Jungkook mengangguk.
"Maaf! Apa kau tidak tahu arti kata maaf?" Masih dengan nada kesalnya.
"Kau meminta maaf padaku, tapi seperti memarahiku. Menurutmu aku harus memaafkanmu atau tidak? Hm?"
"Issh! Cerewet sekali! Tidak masalah kau tidak memaafkanku, yang terpenting adalah aku sudah meminta maaf padamu. TITIK!" Jungkook hendak berlalu meninggalkan Taehyung saat Bambam menghampirinya mengajaknya ke kelas.
"Ayo, Jungs!" ajak Bambam.
Taehyung menahan Bambam, "Maaf, tapi Jungie hari ini tidak akan kuliah, ia harus istirahat agar lukanya segera sembuh. Kau lihat sendiri bukan, luka lamanya saja belum juga sembuh, masih di tambah lagi luka baru. Sepertinya temanmu itu sangat suka mengoleksi luka," ucap Taehyung menatap Jungkook tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU
Fanfic[Season 1] [TELAH TERBIT By ALINEAPUBLISHING] BEBERAPA PART DI HAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN. [Eɴᴅ] Menjadi putera tunggal keluarga Jeon dan selalu bergelimang harta tak menjamin hidupnya bahagia. Hingga akhirnya dia dipertemukan dengan seseor...