17. TERPAKSA MENIKAH

1.2K 117 14
                                    

Hai, vren!

Spam 'leslar' dulu sebelum baca part ini!

Billar melajukan mobilnya setelah mendapatkan cilok yang diminta lesty tadi, Ia menyandarkan badannya disandaran kursi mobil sambil menunggu lampu berganti hijau, hari ini sangat melelahkan baginya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Billar melajukan mobilnya setelah mendapatkan cilok yang diminta lesty tadi, Ia menyandarkan badannya disandaran kursi mobil sambil menunggu lampu berganti hijau, hari ini sangat melelahkan baginya. Ia melajukan mobilnya kembali saat lampu berganti hijau, dengan kecepatan tinggi disaat jalanan sedang sepi.

Billar mengetuk pintu, karena tadi ia menyuruh lesty untuk mengunci pintunya. Beberapa detik setelah itu lesty membukakan pintu.

"Astaghfirullah" ucap Billar.

"Gila, bidadari ini mah" uajar Billar melotot beberapa detik lalu ia menutup matanya.

"Takut khilaf oi" gumam Billar.

Lesty memakai celana pendek dan tanktop saja, rambutnya ia cepol tinggi, karena ia sedang memasak.

"Pake baju yang bener dong, sayang" suruh Billar.

Lesty memperhatikan penampilannya.
"Ini udah bener kok aku pakenya" jawab lesty polos.

"Aku takut khilaf, sayang"

"Apaan sih?"

Lesty mengambil alih plastik berisikan cilok yang ia minta tadi dari tangan Billar, lalu ia kembali lagi kedapur.

"Ciloknya aja yang diambil, suaminya ditinggal" gumam Billar pelan.

Lesty kembali menghidupkan kompor, ia mengaduk ayam rendang yang ia masak tadi. Billar meneguk ludah melihat lesty yang sedang memasak, pikirannya sudah berkeliaran kemana-mana.

Billar memejamkan matanya beberapa detik, berusaha tetap fokus. "Sayang, aku laper" aduhnya.

"Iya sebentar lagi mateng kok, gih kamu mandi dulu sana!" Suruh lesty, ia berbalik badan menghadap Billar.

Billar terkejut, dan memalingkan wajahnya kearah lain karena pandangannya tidak fokus.

"Buset! Fokus lar fokus" Gumam billar sepalan mungkin.

"Jangan pake baju begitu dong sayang, nanti jadi bayi gimana?" Kata Billar.

"Apaan sih? Bayi-bayi, Bayi terus pikirannya" Omel lesty.

"Mandi sana!" Suruhnya mendorong tubuh Billar.

"Bentar minum dulu" Billar meneguk beer, yang ia ambil dari kulkas, lesty merebut botol itu dari tangan Billar.

"Jangan minum lar, nanti kamu mabuk gimana?"

"Satu doang gak bakal bikin mabuk sayang"

"Ya, Kalo aku mabuk palingan bulan depan kamu udah hamil anak aku" ujar Billar santai sambil mencium pipi lesty sekilas, lalu ia berlari kilat kearah tangga, sebelum kena amukan singa betina.

"DASAR MESUM!"

. . .

Billar duduk santai dikursi balkon kamar, ia mengepulkan asap rokoknya keudara.

TERPAKSA MENIKAH || Leslar [REVISI] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang