Ji Han tiba-tiba membuka mulutnya untuk berkata, "Kau mau aku membawamu ke sekte? Itu mudah."
Bagus! Setengah rencana hampir selesai.
Zhao Jian Gui, "Bagaimana?"
Ji Han, "Jika kau mau bertarung melawanku, aku akan membawamu pulang ke sekte."
Zhao Jian Gui, "..."
Dia tidak menyangka ketua sekte akan berputar-putar menunggunya untuk kembali melakukan ini.
"Waktu dan tempat aku serahkan padamu," Ji Han berkata, "Jika kau menerimanya, aku akan meluangkan waktuku, aku janji."
Zhao Jian Gui terdiam tanpa berbicara.
Ji Han tertawa dingin, "Mana ada pendekar nomor satu tidak berani untuk bertarung?"
Alur ini tidak ada di buku, dia tidak berani membalas apapun.
Alurnya terlalu tidak beralasan, banyak yang tidak tertulis, aku harus mengembangkannya sendiri.
Ji Han berkata, "Kau berani atau tidak?"
Zhao Jian Gui, "Aku akan menuruti kemauanmu."
Ji Han hampir meloncat dari tempat duduknya, satu tangannya menyambar pedang panjang dengan desain sederhana di pinggangnya, tatapan matanya sedingin kolam yang membeku ribuan tahun, ada juga sedikit kegembiraan yang ia tahan, "Hunuskan pedangmu!"
Zhao Jian Gui tetap duduk, tidak bergerak.
Ia perlahan menuangkan secangkir teh untuk dirinya sendiri.
Zhao Jian Gui tidak minum alcohol sama sekali, minuman keras membuat orang-orang bereaksi lambat. Ketika seorang master bertarung, satu kedipan mata dapat menentukan menang dan kalah. Menjaga reputasi ahli pedang nomor satu itu susah. Dia harus menjaga kondisi prima tubuhnya.
Ji han mengangkat sebelah alisnya, bertanya, "Kenapa kau tidak menghunuskan pedangmu?"
Zhao Jian Gui menatap Ji Han sembari berkata, "Aku hanya ingin tahu, apa ketua sekte benar-benar akan menjaga ucapannya."
Ji Han menggerutkan keningnya, "Tentu saja."
Zhao Jian Gui, "Bagus."
Dia mengosongkan cangkirnya dalam satu kali tegukan, "Kau bilang waktu dan tempatnya aku yang tentukan, jadi aku tentukan waktunya satu tahun dari sekarang."
Waktu satu tahun itu sudah cukup untuknya untuk menenangkan Ji Han, juga cukup untuk membuat para pendekar aliran putih untuk memulihkan kekuatannya.
Ji Han menatapnya, ekspresinya tiba-tiba berubah kelam, "Kau benar-benar tidak tahu malu."
Zhao Jian Gui, "waktu dan tempat keduanya terserah padaku, bukankah itu yang tadi kau katakan?"
Ji Han, "...Ya."
Zhao Jian Gui, "Apakah Ketua Sekte Iblis mengatakan kalau dia akan menjaga kata-katanya?"
Ji Han menggeretakkan giginya, "Iya."
Zhao Jian Gui, "Bagus, kita akan bertarung satu tahun lagi di puncak gunung."
Ji Han, "Ah."
Ji Han bungkam.
Dia menuangkan segelas anggur untuk dirinya sendiri dengan ekspresi muram dan menakutkan.
Zhao Jian Gui menghela napas berat.
Dia seharusnya senang Ketua Sekte ini masih sangat muda, meskipun dia memikirkan semuanya dengan serius, tapi dia masih kurang pengalaman dalam negosiasi di Jianghu.
Setelah dipertimbangkan, langkah awal ini akhirnya selesai. Ji Han tiba-tiba beranjak dari duduknya untuk keluar.
Zhao Jian Gui buru-buru mengikutinya juga.
Ji Han menghentikan langkahnya dan berbalik memberinya tatapan dingin, "Untuk apa kau mengikutiku?"
Zhao Jian Gui, "kau berjanji padaku untuk membawaku kembali ke Sekte Suci."
Ji Han bertanya, "Kapan aku berjanji?"
Zhao Jian Gui menatapnya, "kau mengatakan dengan jelas tadi..."
Ji Han menjawab, "Aku mengatakan padamu, kalau kita bertarung, aku akan mengajakmu ke sekte. Karena pertarungan kita dilakukan satu tahun lagi, kau bisa menemuiku setahun lagi, maka aku akan membawamu ke Sekte Suci."
Zhao Jian Gui, "..."
Baiklah, dia ternyata seorang yang cepat belajar.
Jadi dia hanya bisa bertindak tidak tahu malu.
Zhao Jian Gui, "Aku bilang, kau tidak dapat lepas dariku."
Ji Han dengan dingin berkata, "Aku tahu."
Zhao Jian Gui, "Jika kau tidak membawaku bersamamu, aku tetap akan mengikutimu."
Ji Han menunjuk sang kusir yang menunggu di luar pintu, "bagaimana menurutmu tentang neigong*nya saat kau pertama kali melihatnya?"
*Neigong = Tenaga dalam
Zhao Jian Gui tidak tahu kenapa, dia hanya melihat kalau sang kusir memang memiliki tenaga dalam, terlihat seperti telah lama berkultivasi. Ia pikir, tenaga dalam sang kusir tidaklah lemah.
Ji han berkata, "Dia telah melatih kekuatannya selama 30 tahun, jika aku ingin dia berteriak di tengah jalan, aku takut semua orang di kota ini akan dapat mendengarnya."
Zhao Jian Gui mengerutkan alisnya, "terus kenapa?"
Ji Han berkata, "Jika kau mengikutiku lagi, setengah langkah saja, aku akan menyuruhnya untuk berteriak di tengah jalan."
Zhao Jian Gui, "Terus apa hubungannya denganku?"
Ji Han, "meneriakkan, 'Zhao Jian Gui ternyata seorang gay', bagaimana?"
Zhao Jian Gui, "Kau..."
Ji Han, "Aku melihat sekilas kalau di kota ini ada banyak pria yang tulus."
Zhao Jian Gui, "..."
Ji Han berkata dengan dingin, "Zhao Daxia, silahkan saja jika ingin terus mengikutiku."
Dia berhenti berbicara, keluar dari pintu, berjalan dengan rasa bangga di setiap langkahnya.
Zhao Jian Gui, "..."
Baiklah.
Ini akan menyenangkan.
---
03112021
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] CARA SALAH MENDEKATI KETUA SEKTE IBLIS | THE WRONG WAY TO DEMON SECT LEADER
HumorTERJEMAHAN INDONESIA dari Novel BL Danmei Wuxia karya 一只大雁 (Yi Zhī Dàyàn). Novel china dengan judul 少年江湖物语 (Shàonián Jiānghú Wùyǔ). Novel ini telah diterjemahkan ke bahasa Inggris oleh Allourheroes, (https://www.wattpad.com/user/allourheroes) kemu...