[BL] CARA SALAH MENDEKATI KETUA SEKTE IBLIS | THE WRONG WAY TO DEMON SECT LEADER

Chapter 101

Ji Han bahkan memiliki kelembutan, tetapi dia adalah Ketua Sekte, dan memiliki martabat yang berlebihan di dunia luar. Yu Xian'er tidak menggunakan nama asli mereka, tetapi bahkan orang idiot pun dapat mengetahui siapa yang tertulis di sini.

Yang lebih mengerikan adalah, menurut Kepala Pelayan, buku itu telah beredar di sekitar sekte untuk waktu yang lama, dan bahkan memiliki lusinan versi berbeda. Sebagian besar pelayan wanita dan pria memiliki salinannya; singkatnya, itu sangat populer. Adapun apakah itu telah beredar ke Jianghu, Kepala Pelayan tidak tahu.

Zhao Jian Gui meminta buku itu darinya, mengambilnya kembali, lalu melihatnya dengan hati-hati berkali-kali, merasa seluruh tubuhnya telah mengalami dampak yang sangat besar.

Apa-apaan semua omong kosong ini?! Hampir seratus persen cabul! Tidak tahu malu!

Ditulis di sini adalah seorang pendekar telah menyusup ke dalam Sekte Iblis untuk merayu Iblisnya, semuanya untuk melindungi kedamaian aliran putih. Itu terus berlanjut sampai dia menjadi juru masak sang Iblis, dan kemudian, sejak saat itu, dia tanpa malu-malu memiliki hubungan terlarang di dalam dapur dengan Iblis, tidak mengingat apa pun tentang keselamatan aliran putih!

Zhao Jian Gui tidak bisa membaca lagi, menyimpan buku di tangannya saat dia bersiap untuk menemukan Yu Xian'er untuk melakukan balas dendam.

Namun, tepat ketika dia pergi, dia kebetulan bertemu dengan Ji Han, yang sedang mencarinya.

"Zhao Jian Gui, aku tiba-tiba teringat sesuatu. Hari-hari ini terlalu sibuk di Sekte, jadi aku lupa mengajakmu melihat orang-orang Hanya."

Zhao Jian Gui baru saja selesai membaca buku aneh itu, jadi, saat melihat Ji Han tiba-tiba, dia merasa sangat canggung. Dia ingat bahwa dia masih memegang buku — tidak ada hal baik yang akan terjadi jika Ji Han melihatnya.

Dia diam-diam pergi untuk memasukkan buku itu ke dalam saku, menanggapi tanpa perubahan ekspresi. "Ayo pergi, kalau begitu."

"Apa yang kau punya itu?"

"Tidak ada..."

Ji Han menatapnya dengan dingin, "Aliansi Hao Ran memberimu sesuatu lagi."

"Mereka benar-benar tidak—"

Sebelum dia bisa menyelesaikannya, Ji Han mengulurkan tangan untuk merebutnya. Zhao Jian Gui berbalik ke samping untuk menghindarinya, dan keduanya bertukar beberapa jurus dalam sekejap mata. Hatinya cemas, Zhao Jian Gui tahu bahwa ini tidak boleh jatuh ke tangan Ji Han, namun, tepat ketika dia berpikir begitu, buku itu tiba-tiba terlepas dari tangannya dan terbang melewati mata Ji Han.

Itu berdesir saat halamannya dibalik di udara. Zhao Jian Gui merasa khawatir — seniman bela diri memiliki mata dan telinga yang tajam, jadi Ji Han kemungkinan sudah melihat semuanya hanya dari pandangan sekilas itu. Meski begitu, Zhao Jian Gui ingat bagaimana plot separuh buku itu jauh lebih menjengkelkan daripada separuh bagian awal bukunya, dan dia setidaknya harus memastikan bahwa Ji Han tidak melihatnya.

Dia mengulurkan tangan untuk menangkapnya, dan Ji Han kebetulan melakukan hal yang sama. Buku itu terbelah menjadi dua bagian. Zhao Jian Gui dengan cepat menundukkan kepalanya untuk melihat, bagian dalam kepalanya dipenuhi dengan dengungan — dia merasa hidupnya sudah berakhir.

Dia memiliki ... separuh bagian depan buku itu.

Ji Han menundukkan kepalanya untuk membalik halaman dengan cepat, wajahnya semakin mendung sampai dia dengan marah menunjuk buku di tangan Zhao Jian Gui. "Apa yang Aliansi ajarkan padamu?!"

"..."

"Menyenangkan bahwa kalian masih membanggakan diri kalian sebagai faksi aliran putih! Apa maksudnya semua barang ini...?!"

"Aku tidak..."

Ji Han mondar-mandir beberapa kali di sekitar ruangan, sepertinya ingin bersumpah, namun tidak bisa mengatakan sesuatu yang kasar. Dia akhirnya dengan kejam melemparkan setengah buku itu ke tanah, berbalik, dan pergi dengan wajah dingin.

Zhao Jian Gui mengalami sakit kepala yang luar biasa. Sambil mendesah, dia berjongkok dan mengambil buku itu.

Ketika Ji Han melemparkannya, halaman-halamannya secara kebetulan membalik ke beberapa halaman terakhir. Zhao Jian Gui belum pernah membuka halaman-halaman ini sebelumnya, tetapi begitu dia melihatnya, dia mengerti mengapa Ji Han begitu marah.

Nama penulis ditulis di halaman ini dengan penuh gaya: 'Sarjana Tertawa dari Aliansi Rimba Hijau Dunia Persilatan.'

"..."

Dia mengepalkan tinjunya erat-erat.

Yu Xian'er terkutuk itu! Dia akan memotong! Yu Xian'er! menjadi! Bagian-bagian! Kecil!