OUR HISTORIA [ TOKYO REVENGERS X READERS ]

007. TWO CHOICES (2)

Mitsuya menatap lekat sosok gadis yang saat ini terlelap dalam tidurnya.
Tangannya bergerak usil untuk menyingkirkan poni sang gadis yang sesekali terjatuh dan menutupi paras cantiknya.

Gadis itu terlihat kelelahan, dia berada di ruang seni bersama Mitsuya nyaris seharian.
Dari yang awalnya semangat berganti lesu untuk kemudian tertidur di sudut ruangan saat sesi pemotretan telah usai.

Retina senada warna lavender milik Mitsuya beralih pada hp yang sedang di pegangnya.
Dia sudah mengambil beberapa foto gadis itu sebagai model dari pakaian yang di buatnya.
Di semua jepretan terlihat menakjubkan padahal gadis ini hanya model amatiran yang dia mintai tolong secara dadakan.
Menatap lamat benda persegi di tangan, kini netranya terpaku pada sebuah foto yang menarik perhantiannya.

Sebuah potret manis dimana gadis itu tersenyum ke arah camera dengan jari yang menyentuh pipinya sendiri, mata permatanya terlihat berkilat cerah di terpa sinar matahari.

(Gambar hanya ilustrasi.)

Menggeser tombol pengaturan di hpnya untuk kemudian menekan opsi 'Set wallpaper' membuat Mitsuya tak henti-hentinya menarik kurva tipis di labiumnya tanda bahwa sang taruna tengah di landa rasa bahagia.