OUR HISTORIA [ TOKYO REVENGERS X READERS ]

13. WHO ARE YOU?

'Bilangnya sih begitu. Tapi pada akhirnya dia sendiri yang naik ke punggungku.' Batin Mitsuya tak habis pikir karena gadis itu menolak tawaran Baji tapi naik ke punggung Mitsuya atas kehendaknya sendiri.
Lelaki itu sempat berpikir jika Historia punya semacam dendam pribadi terhadap Baji.

Menghela nafasnya Mitsuya membenarkan letak Historia yang terlelap di punggungnya.
Dia menatap lama gedung dengan tulisan 'Hospital' di hadapannya sebelum kemudian berjalan masuk ke dalamnya dengan pikiran yang melayang entah kemana.
Bukan tanpa sebab dia menginjakan kakinya ke tempat ini, beberapa menit yang lalu Ema yang menghubunginya. Gadis itu mengatakan bahwa Draken di bawa ke Rumah Sakit.
Mitsuya terkejut tentu saja, saat itu dia yang hendak mengantarkan Historia yang tertidur di atas motornya ke kediaman keluarga Sano. Namun niat itu di urungkannya dan dengan segera berbalik arah untuk menyusul mereka yang telah lebih dulu berada disana.
Beruntungnya Mitsuya belum terlalu jauh jadi dia bisa sampai ke tempat ini nyaris bersamaan dengan Mikey.
Ada niat untuk membangunkan sang gadis yang masih setia berkelana dalam mimpi saat mereka sudah sampai tadi. Namun rasa tak tega merayap dalam hati kala mata menangkap raut wajah lelah pada paras tanpa cela gadis yang dia cintai.

◈ ━━━━━ ⸙ ━━━━━ ◈

"Mitsuya-kun." Takemichi adalah orang yang pertama kali menyadari kehadiran Mitsuya sementara beberapa dari mereka menolehkan kepala untuk melihat Mitsuya yang tampak khawatir bersama seorang gadis di punggungnya.

( All : !!!! )

"Historia-chan." Takemichi terlihat panik karena menyangka sesuatu yang buruk telah menimpa gadis yang sempat dia tinggalkan saat pertempuran melawan Mobius tadi.

Mendengar nama seseorang yang di cintainya di sebut membuat Mikey tersentak dari lamunannya.
Kepalanya menoleh untuk melihat Mitsuya yang berdiri tak jauh tempatnya, terlihat juga seorang gadis yang tergolek lemah di punggungnya.

"Historia." Mikey baru saja menyadari jika gadis yang ada di punggung Mitsuya adalah Historia mulai bangkit dari posisinya. Matanya melebar saat netra menangkap sang gadis memejamkan mata, membuatnya nyawanya nyaris keluar dari raga jika saja Mitsuya tidak segera menjelaskannya.

"Dia hanya tertidur." Mitsuya menjelaskan di sambut hembusan nafas lega dari semua orang yang ada di sana.

"Dimana Draken ?" Tanya Mitsuya kemudian.

"Apa Draken baik-baik saja ?" Semua mata kini beralih pada Peyan yang baru saja datang.
Semua orang hanya terdiam. Tidak tau harus menjawab apa bahkan Mikey sendiri kembali duduk di tempatnya.

Hening beberapa saat.

"Dia kritis." Pada akhirnya Takemichi satu-satunya orang yang membuka suara dan menjelaskan situasi yang ada.

"Sial." Desis Mitsuya kesal.

"Mitsuya... Kita ada dimana ?" Suara gadis di belakangnya menyapa telinga, Mitsuya merendahkan tubuhnya saat dirasanya gadis itu ingin turun dari punggungnya.
Namun dia hanya diam saja dan tak menjawab apa yang gadis itu tanyankan padanya.