Sisa Rasa

29 4 0
                                    

Menempatkan hati kepada orang yang salah, hanya menambah luka. Sendiri lebih baik untuk saat ini.

Happy reading!

------
Cinta.

"Aku pikir ketika kamu datang di kehidupan aku, aku bisa percaya lagi tentang percintaan. Namun kamu hanya menambah luka yang lama dengan yang baru, aku tidak mengerti, disini siapa yang salah. Aku yang terlalu bodoh mempercayai kamu atau kamu yang cuma main main denganku."

Rak, aku harus apa sekarang? Kamu yang selalu yakini aku kalo kamu ga akan meninggalkan aku sama seperti orang orang sebelum kamu datang di kehidupan aku. Tapi kamu? Kamu ga ada beda nya sama masa laluku."gumam Indah dalam hati.
------

Ndah."panggil Justine.

"Lo masih mikirin Raka ya? Ini hampir sebulan lho dia ninggalin lo begitu aja."

"Tapi Tine."

Gue merasa sampai detik ini bukan itu alasan Raka pindah sekolah hanya untuk melanjutkan study nya di bidang kedokteran."balas Indah.

"Bibi nya sendiri lho Ndah yang bilang kan, apalagi waktu itu nyokap lo juga udah datang ke rumah neneknya Raka kan."

"Itu, masalah nya.."

"Bibi Yanti seperti orang yang menutupi kejadian yang sebenarnya yang terjadi sama Raka."

Perlahan Ndah."ujar Justine.

"Gue yakin lo bisa move dari Raka, lagipula lo kan mau ngambil jurusan hukum kan tahun depan?"

Udah lo belajar aja buat ikut ujian tahun depan, gausah terlalu mikirin Raka. Kalo emang kalian jodoh juga nanti ketemu lagi."ujar Justine..

"Tine.."

"Sekarang lo beda ya, gue bangga banget sama lo."

Ini berkat circle lo Ndah, termasuk Raka juga."sahut Justine.

"Gue tau, Raka juga tulus sayang sama lo. Sayang waktu itu gue masih takut kalo lo akan ngerasain hal yang sama sebelum Raka masuk ke kehidupan lo.."

"Makasih ya Tine.."

***
(Tangerang)

Nak, besok kamu yakin mau datang ke acara nya Raja?"tanya ibu Keisya.

"Yakin Mah."

Mamah gausah khawatir sama aku ya, aku udah ikhlas kok kalo Raja udah menemukan pendamping yang cocok sama dia."ujar Keisya.

"Kamu rencana nya, besok mau jalan sama siapa?"

"Kalo untuk barengan, paling bareng Sindy mah."

Nak, mamah mau nanya. Itu Raka gimana kabarnya? Bukan nya dia udah pulang dari rumahsakit ya."ucap ibu Keisya.

"Iyaa Mah, dia udah pulang."

"Kalian masih main bareng kan? Lagi engga marahan kan??"

Engga kok Mah, aku kan lagi sibuk sama kuliah aku. Jadi aku belum sempat untuk main ke rumahnya.

TENTANG SETELAHNYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang