TENTANG SETELAHNYA

HAPPY WEDDING

Apa yang sudah terjadi dalam hidup kita, harus di jadikan pelajaran. Pahit atau pun manis itu lah kehidupan.

Happy Reading!

Kayak gue kenal nih motor."ucap Rizky, saat masih berada di dalam mobilnya.

Motor Raka bukan sih itu??"sahut Keisya.

Kayaknya sih iya, lah bukan nya dia bilang tadi ada acara keluarga ya??"balas Rizky.

Bentar deh, kalo Raka tau rumah gue? Berarti ingatan dia udah kembali dong??"balas Keisya, membuat Rizky kaget.

Yaudah yuk turun, kita pastiin aja sekarang."balas Rizky.

Lumutan nih gue nungguin lo Kei."cibir Raka.

Kok lo sama Keisya, Riz??"lanjut Raka.

Keisya tadi ke sekolah, nyariin lo!"sahut Rizky.

Riz!!"balas Keisya.

Lo ngapain disini??"tanya Keisya pada Raka.

Gue kan mau jadi couple lo di acara nya Raja!"balas Raka.

"Kan gue udah bilang, GUE GA MAU!!"

KARENA GUE UDAH DISINI, DAN NUNGGUIN LO DARI SATU JAM YANG LALU. LO HARUS BERANGKAT SAMA GUE!"sahut Raka.

Rak, kok lo tau rumah Keisya? Bukannya lo??"tanya Rizky.

Oji yang share location rumah Keisya ke gue."jawab Raka.

"Ooooohhh"

Riz, bawa motor gue ya. Gue pinjam mobil lo dulu, mobil bokap gue lagi di pake."ujar Raka pada Rizky.

"Yaudah pake aja Rak, santai.."

"Thank ya!"

Kalo gitu gue cabut dulu ya, have fun kalian berdua!"balas Rizky.

Have fun - have fun, ga ada kategori kayak gitu kalo jalan sama dia."sahut Keisya, menunjuk ke arah Raka.

Hati hati lo, motor gue jangan sampai lecet ya!"ucap Raka pada Rizky.

"Siapppp Pak!!"

Rak, berarti lo nungguin gue daritadi di luar??"tanya Keisya.

"Menurut lo?"

"Kan tadi udah gue bilang Rak, gue ga mau jalan ke acara itu.."

Karena lo gamau jalan sama gue gitu?"balas Raka.

"Bukan itu Rak.."

Oh gue tau, atau jangan jangan lo belum move dari Raja ya??"cibir Raka.

"GA GITU JUGA GILAAA!"

Gue ga mau aja kalo pas gue kesana acara nya jadi hancur, kalo gue datang."balas Keisya.

Gue boleh nanya sesuatu sama lo ga?"ucap Raka, membuat suasana jadi canggung.

"tanya apa?"

Kalo boleh tau, alasan lo sama Raja putus karena apa? Gue kan belum ingat semuanya.."ucap nya lagi.

Raja khilaf waktu itu, sampai sampai dia buat temen gue hamil."jawab Keisya, menahan air matanya agar tidak jatuh.

Udah udah, jangan di ceritain lebih panjang lagi. Gue ga mau liat lo sedih."balas Raka, mengusap wajah Keisya.

Lo cantik, harusnya lo bersyukur, tuhan udah jauhkan lo dari cowo yang ga bener kayak gitu."lanjut Raka.

Rak, lo buat gue jatuh saat ini, apa gue beneran suka sama lo Rak??"gumam Keisya dalam hati, sambil menatap keduanya.