4-Zeya itu gila

53K 5.9K 894
                                    

Jangan lupa untuk share cerita Zeya Transmigration ke teman-teman kalian atau sosmed ya💓

Saya akan berterimakasih sekali ke kalian yang mau mengembangkan cerita Zeya Transmigration agar dikenal banyak orang.

Dilarang salah lapak/menyebutkan karakter tokoh cerita lain!!!

Follow akun sosmed saya

IG : @icha_a.a

Tiktok : ichasthetic

Happy Reading💕

______________________________________

Zeya, gadis itu tengah bolos sekolah. Duduk di sebuah warung pinggir jalan seraya menghisap benda nikotin yang menjadi candunya. Beberapa pasang mata mengarah padanya, pandangan negatif didapatkan gadis itu. Acuh, itulah yang Zeya tonjolkan, tak peduli dengan stigma pemikiran masyarakat.

Nyatanya memang Zeya bad attitude.

Tetapi harus kalian ketahui, Zeya sekalinya baik, bahkan lebih baik dari orang-orang yang dijuluki good attitude.

Zeya tipe gadis yang frontal, tak ada filter saat berucap. Gadis sederhana yang pemikirannya luar biasa.

Ada sebuah rahasia dari Zeya yang handal ditutupnya secara rapat-rapat. Zeya ini gadis gila, lebih tepatnya pembunuh berantai.

Pertama kali membunuh diumur 14 tahun. Kala itu, Zeya diganggu oleh teman laki-laki sekelasnya di halaman belakang sekolah. Bukan gangguan biasa, melainkan bentuk pelecehan. Karena kehilangan kendali, gadis itu menghantam kepala laki-laki itu menggunakan batu. Pintarnya Zeya saat itu, ia tak meninggalkan sidik jari ataupun bukti. Zeya melukai jarinya lalu menggunakan kaus kaki sebagai sarung tangan saat membunuh laki-laki sialan itu. Tak lupa, menjatuhkan helaian rambut seorang siswa. Sehingga rambut itu menjadi bukti. Setelahnya membeli seragam baru di koperasi lalu mengenakannya. Kemudian membakar seragam yang dipakainya saat tadi melakukan pembunuhan agar aromanya tak dilacak anjing pelacak.

Zeya mengalihkan kejahatannya ke siswa itu, pemilik helaian rambut, tunggu Zeya ini baik. Karena siswa itu bos dari siswa yang ingin melecehkannya. Ya, para lelaki itu adalah bajingan, telah menjadi bajingan di usia 14 tahun, miris. Pelecehan entah secara verbal maupun secara langsung. Bahkan pernah merekam beberapa siswi di toilet dan menyebarkannya ke grup bajingannya. Tak hanya itu, mereka juga sering memalak, menghisap aibon diusia dini dan menyebarkan foto bugil perempuan ke dunia maya.

So, Zeya baik bukan? Walaupun caranya harus gila.

Kini diotak jenius dan gelap milik Zeya memikirkan sebuah rencana pembalasan dendam.

MEMBUNUH GLEN, MANTAN TEMANNYA.

Zeya menghembuskan kepulan asapnya. Kemudian membuang puntung rokok, menginjaknya untuk mematikan apinya. Gadis itu memesan ojek online, menuju toko pakaian.

Setelah tiba, ia membeli celana jeans hitam, hoodie hitam dan masker hitam. Mengganti seragamnya dengan pakaian tersebut. Keluar dari toko pakaian, Zeya kembali menaiki ojek online menuju suatu tempat.

Setelah membayar tumpangannya dengan harga lebih, Zeya masuk ke sebuah tempat berkumpulnya para perempuan malam.

Zeya tersenyum manis dibalik masker hitamnya kala bersitatap dengan wanita cantik dan seksi. "Sandra." Zeya menggunakan suara yang terdengar bass, merubah identitasnya.

"Jessica." Keduanya saling menjabat tangan satu sama lain.

"Bayaran dari gue lebih tinggi dari harga diri lo yang biasa dibayar om-om," ucap Zeya dengan savage-nya. Sudah dibilang kan, Zeya ini tipe frontal tak menyaring perkataannya.

Zeya Transmigration (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang