Dia adalah kehangatan yang terjebak dalam musim dingin
(CERITA BELUM DIREVISI)
#1 kimminjeong (1 Oktober 2021)
#1 minjeong (23 November 2021)
#1 01line (24 Oktober 2021)
#2 winter (24 Oktober 2021)
#1 Asahi (3 Desember 2021)
#4 Minju (21 February 20...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
When you broke my heart (HANCUR) . .
"Win, please, berhenti buat ngejar Asahi kalo Lo cuma manfaatin dia" pinta Ryujin yang sangat bertolak belakang dengan pikirannya.
Bukan tentang berhenti, tapi tentang memanfaatkan Asahi, Ryujin tidak sebodoh itu untuk tidak mengetahui perasaan Winter terhadap Asahi. Namun karena Ryujin tau kalau wanita didepannya itu tidak mengakui perasaannya, membuat Ryujin mencari cara lain.
Ryujin ingin Winter berhenti agar wanita itu tidak terluka terlalu dalam nantinya.
"Gak ada yang bakal bahagia kalo Lo gak nyerah" ujar Ryujin.
"Lo apaan sih? Lo gak suka kalo gue deket sama Asa?" Kesal Winter akhirnya.
"Bukan"
"Terus kenapa? Kenapa Lo berusaha banget buat gue jauhin Asahi?"
"Oke gue jelasin, tapi gue harap gue bener bener keliru tentang perasaan Lo" jawab Ryujin yang malah Terdengar ambigu oleh Winter.
Wanita itu tidak mengerti maksud ucapan Ryujin.
"Asahi cuma manfaatin elo" jelasnya.
Winter tersenyum pahit,
Apa lagi sekarang?
Kebetulan, Asahi baru saja lewat dari toilet pria, Winter memanfaatkan keadaan, langsung mengehentikan Asahi.
"Asa please jawab yang jujur, apa kamu benar cuma manfaatin aku?" Tanya Winter.
Dalam hati dia berdoa semoga Asahi mengatakan tidak, atau setidaknya laki laki itu menggelengkan kepalanya.
Namun sudah beberapa lama menunggu, Asahi tak kunjung menjawabnya.
"Asa, kamu beneran cuma manfaatin aku?" Ulang Winter dengan wajah yang lebih serius.
Masih tak ada jawaban, Winter menunduk sebentar lalu kembali mengangkat kepalanya dengan wajah tersenyum.
"Buat apa?" Tanya nya dengan senyum yang lebih terlihat seperti perisai kesedihan.
"Buat ngebuktiin apakah Ryujin masih suka sama kamu?" Tanya nya.
"Win,." Panggil Ryujin tertahan, saat Winter mengangkat tangan kanannya, mengintruksi Ryujin untuk tidak bicara apapun.
"Jawab" ucap Winter sekarang terdengar seperti enggan untuk berbicara.
Dalam hati, Winter masih berharap laki laki itu menyangkalnya. Namun ucapan selanjutnya membuat Winter terdiam
"Iya gue cuma manfaatin Lo"
"Gue gak pernah benar-benar suka sama Lo"
"Gue cuma manfaatin Lo untuk membuat Ryujin cemburu,,,
