27

747 106 11
                                    

#Karma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

#Karma

.
.
"Winter nya ada tante?" Tanya Sungchan begitu melihat Taeyeon berjalan menuju dapur.

Memang Taeyeon baru saja dari rumah Sungchan, dan saat pulang dia mengajak Sungchan dan Beomgyu kerumahnya.

Kasian, mamaya Sungchan sedang hamil sering merasa kesal karena Sungchan yang teriak teriak dikamarnya.

"Dikamarnya kali, bentar Tante panggil dulu"

"Winter, ada Sungchan sama Beomgyu nih" teriak Taeyeon.

Winter yang memang sedang berada dikamar, langsung keluar melihat dua orang yang saat ini sudah duduk disofa sambil menonton tv. Lalu ikut bergabung dengan dua orang itu.

"Kalian mau brownies gak? Soalnya Winter bilang udah bosan" Tawar Taeyeon. Karena memang mama Winter itu sudah terlalu sering membuat brownies sampai Winter bosan.

"Boleh Tante" jawab Sungchan.

"Gyu, jemput sana" usir Sungchan pada Beomgyu, laki laki itu mengangguk lalu menuju ke dapur untuk mengambil brownies yang ditawarkan Taeyeon.

"Lo gak mau maafin Asa?"

Winter diam, seolah tak mendengar apapun.

"Gue gak minta Lo buat buka hati Lo kok, cuma maafin dia aja"

"Sejak hari itu dia jadi pendiam banget, apa lagi sekarang makin kurus" jelas Sungchan, dan Winter masih tak memberi tanggapan.

"Nih" Beomgyu meletakkan Jar berisi brownies kedepan Sungchan.

"Lo gak ngajak Ryujin?" Tanya Winter pada Beomgyu, dan laki laki itu menggeleng.

Winter yang awalnya duduk disebelah Sungchan langsung pindah ke sebelah Beomgyu.

Karena dia merasa kesal dengan pertanyaan Sungchan tadi.

***

Akhir pekan, Sungchan mengajak Winter pergi keluar, karena dia tau pasti Winter sangat bosan belajar dirumah terus.

Membawa Winter ke toko buku, lalu menikmati makanan dipinggir jalan saat sorenya.

"Lo mau ice cream gak?" Tawar Sungchan. Winter yang awalnya menatap Sungchan curiga, akhirnya mengangguk.

"Tunggu disini bentar"

Sambil menunggu Sungchan, Winter membalas pesan dari grup WhatsApp yang berisi Somi dan Jaehyuk.

Dia tersenyum sambil membaca pesan yang masuk.

Setelah menunggu sekitar 10 menit, Sungchan masih belum kembali, Winter hendak menghubungi laki laki itu, namun suara seseorang membuat dia menghentikan kegiatannya.

"Winter" panggil Asahi dengan suara terdengar lemah.

Winter menoleh dengan ekspresi datar, senyum yang sedari tadi bertengger dibibinya berubah begitu mendengar suara Asahi. Seolah dia tidak memiliki ekspresi apapun diwajahnya.

Winter And Snow (Ff. Snowsun) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang