Haechan menghela nafas panjang setelah berusaha sekuat tenaga untuk duduk lurus di ranjang rumah sakit nya.
sekujur tubuh nya sangat sakit dan nafas nya ter engah - engah, walau begitu hal pertama yang ia pasti kan adalah wanita yang tertidur di samping nya.
wanita cantik dengan status kakak.
Haechan tersenyum sambil mengelus pipi Tzuyu untuk beberapa saat namun sekarang kepala nya yang berulah, ia merasa kan sakit luar biasa namun masih dalam diam.
Haechan mengambil hp milik Tzuyu dan membuka aplikasi WhatsApp, ia berniat menghubungi 3 teman kumal nya.
namun nama kontak yang di semat kan oleh Tzuyu dan tak lain adalah kontak nya di hp Tzuyu membuat ia tersenyum salting padahal kepala nya sakit.
tertulis adik kecil ku di situ.
Haechan menekan kontak Jeno dan mengundang Jaemin juga Renjun untuk berada di panggilan.
namun yang mengangkat masih hanya Jaemin.
"halo kak?" tanya Jaemin masih segar, seperti nya Jaemin belum tidur padahal sudah pukul 2.
"ini gua Jaem" sahut Haechan.
"iya Chan, kenapa? lo butuh sesuatu? gua kesana?" Jaemin langsung bertanya serius.
Haechan terkekeh,"gapapa, lo ngapain Jaem?".
"lagi buat ringkasan materi buat lu, ya gua tau lu pinter tapi bakal lebih ke bantu kan" ucap Jaemin.
"makasih" gumam Haechan nyaris tak terdengar.
"HAH? APA? HAECHAN BILANG MAKASI?" teriak Jeno sampai Haechan harus menjauh kan hp dari telinga nya untuk jaga jaga.
"lah bangun lu?" tanya Jaemin.
"tadi belum sadar tapi denger si bocah bilang makasi langsung seger" ucap Jeno dan mereka bertiga tertawa.
"kok pada berisik" tanya Renjun yang baru join.
"iya si Haechan gabut" jawab Jaemin.
"kenapa Chan?" tanya Renjun ke Haechan.
hening untuk beberapa saat namun langsung di pecah kan oleh teriakan Jeno yang manggil Haechan.
"iya anjing jangan teriak, bentar" bales Haechan takut Tzuyu terbangun.
"ya lu diem" gumam Jeno.
Renjun fokus mendengar Haechan yang hanya mendesah ngeluh.
"Chan lo kenapa heh? gapapa?" tanya Renjun lagi.
"Chan?" Jaemin ikut memanggil.
mereka bertiga diam hanya mendengar desahan Haechan yang menahan sakit.
"Chan kita kesana ya?" tawar Jeno.
"ngga, ga usah" Haechan menjawab pada akhir nya.
"tadi nelpon karna pengen doang" ucap Haechan dengan kekehan kecil nya.
"oh, eh lo tau ga si ketos kemaren mau jenguk lu, gua bilang jangan takut nya mereka syok ngeliat preman sekolah lagi di infus" ucap Jaemin.
Haechan kembali terkekeh.
"kemaren juga pak botak mau jenguk, nanyain lo sakit apa, gua becanda bilang sakit hati malah ditendang keluar bangsat"
"trus trus" Haechan masih ngikik denger cerita 3 teman nya semasa ia di rumah sakit.
hal random yang terjadi di sekolah selagi ia tidak bersama mereka.
panggilan itu berlangsung selama 40 menit lama nya lalu di putus kan secara sepihak oleh Haechan karna ia sudah mengantuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
who?
خارق للطبيعةmemori Haechan untuk mencari jodoh Tzuyu. Chou Tzuyu ft. Lee Haechan