Assalamualaikum
Sekali lagi maaf jika alur ceritanya agak sama ini murni cerita buatan aku sendiri
Typo bertebarannnn
Happy Reading😊
Kringg
Kringgg
"Lo pulang sama siapa nau"tanya Bulan
"Gue jalan kaki juga mah bisa, orang rumag gue dekat"jawab naura
"Oh yadah kalau gitu gue deluan yah"setelah memakai tas Bulan perlahan berjalan pergi meninggalkan Naura yang masih sibuk dengan buku-buku bawaan nya.
Saat ini di sepanjang jalan Naura sedang asik dengan posisi handset yg di pasang di telinganya sambil bernyanyi-nyanyi tak karuan
"CINTAAAAAAAA!!!APAKAH ITU CINTAAA!!!"suara itu sungguh sangat menggelegar dan sangat membuat semua orang yang berada di sana menatapnya dengan tatapan yang yah jangan di tanya lagi pastinya dengan tatapan ingin melepar kan batu tepat pada gadis itu.
"Ya ampun eh Naura suara lo tuh mirip keran bocor tau gak"_autor
"Yee lo sih tor suara bagus gini di bilang kek keran bocor gak tau seni sih"_Naura
"Iyang saking merdunya tuh tetangga ampe ngamuk gegara dengar suara lo"_author
"Bodo amat mah gue"_Naura
"Yaudah iyah karna gue cantik gua diam, no bantah!! kembali ke topik"_author
"Astaga dek suara kamu bagus bangat!!"puji salah satu pejalan kaki yang tak sengaja berpas pasan bersama naura
"Oh tentu ,maksih"jawab naura
"Tapi!!alangkah bagusnya kalau diam mbak ganggu sualnya"jawab pejalan kaki tersebut kemudia pergi dari sana sambil terkekeh. Sedangkan naura saat ini mulutnya tengah asik menyumpah serapah orang tadi.
S
K
I
PSetelah beberapa menit berjalan langkah naura terhenti tepat pada pagar putih yg tertutup rapat di sana kemudiam melangkah dan mendorong pagar yg menghalanginya untuk masuk ke dalam seketika terlihatlah rumah dengam halaman yang begitu luas terdapat banyak bunga yang menghiasi rumah yang memiliki 2 lantai terkesan simpel namun elegan.
Naura terus berjalan dengan raut wajah yg di tekuk oh ternyata naura kita sedang dalam fase kesal rupanya sampai sampai iya tak memperdulikan Keyra yg sedang menatap nya bingung
Ni anak kenapa lagi dah' batin keyra
kemudian Keyra mengikuti langkah putrinya yg jelas akan menuju kamar naura."Naura kenap sayang"tanya keyra. Saat ini mereka tengah duduk di atas kasur milik naura
"Itu bun tadi kan naura nyanyi nyayi tuh sepanjang jalan trus ada tuh satu orang blng katanya suara naura itu bagus tap_"
Belum sempat naura melanjutkan cerita Keyra memotong ucapan naura" Bagus dong itu trus kenapa kamunya kesal"bingung Keyra
"Ih bunda makanya dengar dulu, tapi dia malah bilang lebih bagus lagi kalau naura diam kan ngehina tuh dia nya pengen nabok tapi takut dosa"kesal naura
Keyra hanya terkekeh mendengar penuturan putrinya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naura Alicia (Tahap Revisi)//On Going
Teen Fiction"Hidup itu memang sulit namun itu akan lebih sulit lagi jika lo ngehindari kesulitan dalam hidup lo. paham" Ranendra Jaya pramaja "Apa jadinya jika raga terus di paksakan untuk terlihat baik baik saja, padahal kenyataan nya, hati sedang menangis sej...