Part 14❤

10 17 0
                                    

Assalamualaikum

Typo bertebaran

Happy Reading

Mampus ,ini nih naura melakukan kesalah dengan hanya mengajak sebagian dari seisi kelasnya.

"Yaudah ia nanti kapan kapan kita liburan lagi deh janji "ucap naura

"Janji yah nau,sekelas harus"ucap salah seorang teman naura

"Iyah"

Itulah kelas naura jika satu yang liburan maka semua harus ikut jika ingin memanggil teman tentunya.

***

"Ndra makin ke sini lo sama naura makin dekat aja perasaan"ucap Reygan

"Iyah tuh bener"timpa pula Renan

"Entahlah nyaman aja gitu kalau dekat sama naura padahal yah gue dekat aja tiba tiba trus ngobrolnya juga jarang "ucap Endra membayangkan awal mula mereka ketemu yang pasti selalu bertabrakan dan alhasil naura lah yang terjatuh.

"Yeee malah senyum senyum lo"ucap Reygan
Ada yang aneh di sini kenapa vano jadi pendiam semenjak kemarin pulang dari bukit ia jarang membuka suara

"No..lo lagi ada masalah yah"ucap Endra

"Iyah dari kemarin lo gak banyak ngomong" timpa pula Reynan

"Gue gak apa apa kok,gue ke toilet dulu yah"vano meninggalkan mereka dengan ekspresi bingung.

"Tu anak kenapa dah?"mereka malah jadi bingung sendiri sudahlah mungkin Vano sedang ada masalah jadinya seperti itu.

***

"Naura"panggil Vano,merasa namanya di panggil naura berbalik

"Iya kenapa no..?"

"Mau ke mana?"

"Ngantin mau ngikut"

"Ayo"

Jadilah Vano kekantin bersama Naura. Vano hanya mendengar celotehan dari naura satuhal yang vano baru tau jika naura ini sangat cerewet menurutnya ,sepanjang jalan menuju kantin naura terus saja bercerita mengenai banyak hal ,tentang kelasnya dan masih banyak lagi.

"Kita duduk di mana nih no.."tanya Naura karna saat ini kantin cukup ramai,netra naura jatuh pada yaksa dan Hendra

"Kesana aja ayo"tunjuk naura

"Kita duduk sini boleh gak"tanya naura

"Boleh kok ayo..ayo"ucap yaksa

"Ra mau pesan apa "tanya vano

"Em mia ayam aja munumnya teh anget"jawab naura

"Oke tunggu yah"

Awalnya hanya hening yang melanda meja itu lama kelamaan Hendra membuka suara

"Naura tadi pagi lo di borong yah sama teman teman"tanya Hendra dan di balas anggukan oleh naura

"Huh pada nuntut tuh gegara kemaren gak di ajak liburan"kalau tau temannya yang lain ngamuk mana mau dia ngajak teman ke sana tapi sudahlah.

Tak butuh waktu lama Vano datang dengan membawa pesanan naura tapi belum cukup lama naura memakan makanan itu kepala naura mendadak pusing.

"Ra.. lo gak apa apa"tanya Vano

"Ia raa kok muka lo tiba tiba pucat gitu"ucap Hendra

"Gue gak apa apa kok,gue ke toilet bentar yah"naura bergegas pergi meninggalkan mereka dan berlari menuju toilet.setibanya naura di sana tiba tiba saja darah mengalir dari hidungnya,buru buru naura membersihkan nya ia takut nanti ada melihatnya seperti ini.

"Kepala gue pusing bangat"ucap naura"gak gak boleh,gue harus kuat"naura berjalan menuju kelasnya naura malas untuk kembali ke kantin biarkan saja mereka menunggu naura tak peduli,naura hanya ingin butuh istirahat saat ini.

***

"Ni kayaknya naura gak bakalan balik lagi deh"ucap Yaksa

"Iyah kekelas pasti dia"
Dan pada akhirnya yaksa dan hendra meninggalkan vano
Naura kenapa yah kok muka dia pucat gitu batin Vano.

Bersambung...

Jangan lupa vote yah sobat

Naura Alicia (Tahap Revisi)//On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang