Part 25❤

11 12 0
                                    

Assalamualaikum

Langsung baca aja
Buat autor senang dengan vote kalian

Happy Readding...

"Udah Bun naura pasti sembuh kok"ucap Bayu

Keyra mengangguk"yaudah Bunda makan dulu gih biar bayu yang jaga naura"keyra beranjak dari tempat duduknya kemudian berlalu pergi

"Dek,bangun dong "ucap Bayu menoel pipi naura yang sedikit tirus itu

"Udah mau dua tahun lo tiduran di sini"lirih Bayu

"Bagun demi abang bisa"

Clek

Bayu melirik dan mendapati Endra di sana

"Bunga lagi"tebak Bayu

Endra mengangguk "bisa bisa ni ruangan berubah jadi toko bunga"ucal bayu terkekeh
Endra tersenyum simpul "Bisa aja lo Bang"ucap Endra

"Gimana kuliah lo" tanya Bayu menepuk punda endra

"Yah kayak biasa sih"jawab endra

"B...b..bang"suara itu,suara yang sangat di rindukan oleh semua orang terdengar begitu merdu,endra dan bayu spontan melirik pada naura dan mendapati naura yang sedang menatap mereka.

"Ia dek, ini abang sayang.Endra cepat panggilin dokter"tungkas Bayu

"Ia bang"Endra berlari keluar ruangan dengan tergesa gesa

"H...h..haus"dengan gesit Bayu mengambil gelas dan menyodorkannya pada naura,dengan hati hati Bayu membantu naura untuk minum. Tak lama Endra datang dengan Akandi di belakangnya.

"Saya periksa dulu"

"Alhamdulillah pasien telah melewati masa kritisnya,hanya saja pasien tidak boleh banyak bergerak dan lebih perbanyak istirahat"ucap akandi

"Kalau begitu saya permisi"ucap
Bayu bahagia sungguh,akhirnya naura berhasil melewati masa kritisnya.

"Dek,makasih udah mau sadar"ucap Bayu mengecup puncak kepala naura
Sedangkan endra dirinya menatap naura Sendu,Perasaan bahagia menyelimuti cowok itu akhirnya ,sosok yang dirinya sayangi kembali.

"Bunda mana"ucap naura dengan pelan
Bayu tersadar,dirinya belum mengabari sang bunda dan kedua abangnya . Buru buru Bayu menelfon semua nya memri kabar yang sangat bahagia.

***

"Gais!!"ucap Bulan dengan geprakan meja yang sedikit mengejutkan mereka semua

"Woy Jantung gue lari anjir gegara lo"ucap Feli kesal

"Emang bisa"tanya Dinda polos

"Pake nanya lagi, yah gak lah"jawab Feli

"Ngapa sih lo,ngagetin tau gak"ucap Hendra
Bulan menyengir "Gue dapat kabar dari si Reygan katanya Naura udah sadar"ucap Bulan antusias

" BENERAN" Ucap mereka bersamaan

"Kompak bener kek paduan suara"ucap Bulan

"Ck. Itu beneran gak sih Lan"tanya Yaksa
Bulan mengangguk sebagai jawaban

"Sumpah gue seneng bangat gila"heboh Eci

"Kita jenguk yuk pas Pulang sekolah"antusias Yaksa

"Ya gak bisa sebentar dongo"ucap Feli menoyor kepala Yaksa

"Lah kenapa tidak"tanya Angga
Feli memutar bola matanya malas "sebelum pulang sekolah kita di suruh ngumpul di aula,pencerahan unyuk ujian,pada ingat gak sih"kesal Feli

"Eh ia anjir gue lupa"Yaksa menepuk dahinya

"Yahhh,jadi kapan dong kita jenguk naura"tanya eci

"Minggu aja gimana"ucap feli memberi saran

"Berarti lusa dong"Feli mengangguk

"Yaudah bisa tu gue"yang lain pun mengangguk setuju.

Bersambung...

Segitu dulu,vote nya jangan lupa

Naura Alicia (Tahap Revisi)//On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang