Sebuah kisah percintaan antara Sol dan Jiwan yang di mulai dari bangku SMA dan harus berpisah setelah merayakan Anniversary hubungan mereka yang ke 2 tahun karena hubungan mereka ketahuan oleh mama Yoon Sol yang sangat menentang hal itu. Dan akhirny...
Setibanya di Villa, Sol masih menggendong Jiwan dengan kedua tangan nya.
Usai menutup pintu, Sol yang sudah tidak sabar pun kembali melumat bibir Jiwan yang masih berada dalam gendongan nya. Perlahan ia berjalan ke kamar tanpa melepaskan ciuman nya. Jiwan pun hanya memejamkan mata dan melingkarkan kedua tangannya di tengkuk Sol sembari menikmati lidah Sol yang saling beradu dengan lidahnya.
"Kalian baru pulang?" tanya mama Sol yang berdiri memegang segelas air putih di tangan nya.
Sol dan Jiwan yang terkejut pun segera melepas ciuman mereka dan langsung menatap ke arah mama Sol.
"Sol turunkan aku" pinta Jiwan lirih
Sol pun segera menurunkan Jiwan dari gendongan nya dan terlihat merapikan kemeja nya dengan kikuk. Begitu pula dengan Jiwan yang kini menggigit bibir bawah nya sembari merapikan rambutnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mama belum tidur?" tanya Sol
"Mama hanya mengambil segelas air putih dan akan segera tidur. Kalian lanjutkan saja.. Mama tak melihatnya tadi" ucap mama Sol yang tersenyum dan segera memasuki kamarnya.
"Hufhh astaga aku malu Sol" ucap Jiwan menutupi wajahnya
"Hei.. Mengapa harus malu? Mama bilang lanjutkan saja.. Jadi ayo.." ucap Sol yang langsung merangkul Jiwan dan berjalan memasuki kamar mereka.
Setelah menutup pintu Kamar, Sol langsung kembali melumat bibir Jiwan dengan penuh gairah. Ia mendorong tubuh Jiwan hingga menempel di pintu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak lama Jiwan berusaha melepaskan diri dari Ciuman Sol.
"Ah mengapa?" Tanya Sol dengan memanyunkan bibirnya.
"Sol milik ku... Aku harus ganti baju dulu" ucap Jiwan mengusap kedua pipi Sol dengan telapak tangannya.
"Baiklah. Jangan lama2 sayang" teriak Sol ketika Jiwan berjalan ke kamar mandi.
