FAKE GIRLFRIEND [SESE COUPLE]

FG-09

•Happy reading•

****

Toktoktok

Mina, Mengerjapkan matanya dari lamunannya saat ini gadis itu sedang memandangi keadaan Sejong yang begitu berantakan, Sang kakak yang terlihat lelap membuat Mina mematung memperhatikannya.

Sebenarnya apa yang sudah terjadi? Sejak tadi Mina tidak beranjak gadis itu terus menemani Sejong karena sampai detik ini belum ada alasan yang terucap dari mulut Sejong bagaimana bisa banyak luka pada wajah cantiknya.

Suara ketukan pintu apartemen yang cukup berisik membuat Mina berdecak, Mina pun keluar dari kamar Sejong lalu membuka pintu apartemennya.

Mina mengadahkan wajahnya, Melihat jika Sehun tengah berdiri dihadapannya. Mina mengulas senyumnya dan melambaikan tangannya pada Sehun.

"Oppa?"

"Mina, Apa Sejong ada didalam?"

Mina mengangguk. "Sejong sedang tidur".

"Tidur?"

"Mm sejak sore Sejong enggan untuk keluar kamarnya, dan saat aku memeriksanya ternyata Sejong sudah lelap".

"Apa dia mengatakan sesuatu padamu?" Tanya Sehun pada Mina, Mina terlihat berfikir sejenak lalu menggeleng.

"Oppa sebenarnya apa yang terjadi dengan Sejong?"

Sehun mengulas senyumnya, Lalu menepuk bahu Mina agar ia tidak perlu cemas.
"Aku tidak bisa menceritakannya sekarang".

"Jangan-jangan kau dan Sejong bertengkar?"

Sehun tertawa mendengar ucapan Mina.

"Oppa jangan seperti itu, Ingat ucapanku jika Sejong beum pernah mengenal cinta. Jadi saat ini kau adalah orang pertama baginya tolong jaga dia, Jangan sakiti hatinya".

Sehun mengangguk kemudian mengelus puncak kepala Mina.

"Bolehkah aku masuk?"

Mina kembali mengangguk. "Tentu saja, Masuklah Oppa".

Sehun pun masuk mengikuti langkah Mina dan mendudukan tubuhnya di sofa.

"Mm oppa, Apa aku harus membangunkan Sejong?"

"Tidak perlu, Biarkan aku menunggunya".

"Tapi oppa aku harus pergi".

"Pergilah, Biar aku yang menjaga Sejong".

Mina tersenyum mendengar ucapan Sehun.

"Benar begitu? Tidak apa-apa jika aku meninggalkanmu?"

"Mm tidak apa-apa, Pergilah".

Mina pun mengangguk, pamit dan Melenggang pergi meninggalkan Sehun disana. Sehun pria itu terlihat gusar sangat ingin bertemu dengan Sejong, Sehun belum meminta maaf atas kejadian tadi pagi di kantornya. Karena saat itu Sehun memilih pergi bersama Lisa.

Sehun menyandarkan tubuhnya di sofa, Memijat dahinya sebentar lalu memejamkan matanya, Seharusnya tadi Sehun tidak mengecup Sejong mungkin hal ini tidak akan terjadi, Ucapan penyesalan terus terdengar dari mulutnya. Sehun benar-benar menyesal lagi-lagi Sejong menjadi korban atas sikapnya.

"Sehun?"

Sehun membuka matanya, Ia melihat jika Sejong berdiri dihadapannya. Raut wajah Sejong terlihat berbeda, Wajahnya memerah matanya membengkak sepertinya gadis itu baru saja menangis. Sehun beranjak lalu tiba-tiba saja pria itu menghambur memeluk Sejong.