FG-27

210 34 2
                                    

•Happy reading•
Masih lanjutan part sebelumnya..
Aku bakal double up!!

****

"Harusnya memang aku tidak memulainya".

Air mata turun begitu saja, Sejong duduk dibangku besi disekitaran taman yang cukup sepi, Hatinya terus bergumam apa ini jalan yang terbaik untuk keduanya? Sejong tidak tahu perasannya saja sekarang tidak menentu.

Sejong memejamkan matanya, Kepalanya menunduk dan merasakan jika air mata menetes membasahi punggung tangannya.
Rasanya ingin sekali ia menjerit namun itu tidak mungkin, Sejong hanya bisa menangis tanpa suara.

Kecewa, Benar begitu kecewa setelah malam itu Sehun meyakinkannya lagi tapi malam itu juga Sehun mematahkan lagi harapannya.
Apa salah Sejong? Apa ini balasan seseorang yang mencintai pria yang sudah bersama wanita lain? Entahlah, Namun Sejong pun bingung bagaimana bisa ia menaruh rasa begitu penuh pada Sehun.

Cinta pertama, Bisa disebut seperti itu. Sehun mengajaknya dan memperkenalkan cinta pada Sejong bahkan Sejong yang mengunci hatinya saat itu, dengan mudahnya Sejong membuka pintu yang selama ini terkunci rapat. Dan Sehun pria itu menjadi pria pertama yang membuat Sejong jatuh cinta, mengenal cinta dan juga mengenal apa yang disebut kecewa.

Double complete, Setelah mencintai sendirian kini Sejong harus merasakan kekecewaan seorang diri. Hatinya kembali berdenyut Sejong menangis dengan suara yang sesak tangannya mencengkram bangku besi itu, Merasakan bagaimana berdenyutnya perasaan gadis itu sekarang ini.

Hujan turun tiba-tiba, Membuat Sejong mengadahkan wajahnya menatap ke arah langit yang begitu gelap. Sejong tidak beranjak gadis itu hanya diam dan menikmati bagaimana hujan terus memukul tubuhnya. Matanya terpejam justru Sejong seolah menikmati tetesan hujan itu, Batinnya bergumam semoga dengan hujan ini lukanya terhapus.

"Sebaiknya kita pulang".

Seseorang mendekatinya dengan membawa payung, Sejong bisa merasakan hujan berhenti membasahi permukaan kulitnya, Mendengar suara itu, Sejong membuka matanya. Menatap seseorang yang berdiri memayunginya di saat derasnya hujan.

"B-baekhyun?"

Baekhyun mengusap air mata yang sudah bercampur dengan air hujan itu dengan jemarinya.

"Pulanglah, Aku tidak ingin kau sakit".

Sejong menatap Baekhyun, Pria itu lagi-lagi yang selau memeluknya dalam kesedihan.
Sejong tidak kuasa menahan air matanya lagi, Sejong kembali terisak dengan suara hujan yang cukup deras gadis itu menangis lagi.

"Baekhyun bagaimana ini, Hatiku tidak bisa berhenti untuk mencintai Sehun".

Baekhyun mengangguk pelan. "Aku paham, Sebaiknya kita bicarakan ini dirumah kau sudah kuyup".

"Aku tidak mau pulang".

"Lalu kau ingin pergi kemana? Langit sudah gelap".
Ucap Baekhyun. Sejong pun menggeleng tidak tahu dengan ucapannya sendiri.

"Yasudah, Aku akan membawamu ke apartemenku".

Mendengar hal itu, Sejong pun langsung mengangguk pelan dan mengikuti langkah Baekhyun. Sejong menatap Baekhyun dari samping ada apa dengan pria ini? Kenapa selalu dirinya yang ada disampingnya saat Sejong benar-benar rapuh.

FAKE GIRLFRIEND  [SESE COUPLE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang