FG-12

325 41 3
                                    

•Happy reading•

****

"Ah lelah sekali". Ucap Sejong dengan merebahkan tubuhnya di sofa apartemennya. Helaan nafas yang terdengar kasar membuat Mina menolehkan pandangannya.

Mina yang baru saja keluar dari kamarnya melihat sang kaka tengah memejamkan matanya, Mina menghela nafasnya kemudian menghampiri sang kaka.

"Kak!"

Sejong membuka matanya melihat Mina yang sudah duduk disampingnya.

"Mm?"

"Ka, aku ingin bertemu ibu".
Sejong kembali menolehkan pandangannya.

"Kau rindu pada ibu?" Mina mengangguk, Sejong mengulas senyumnya kemudian kembali memejamkan matanya.

"Bagaimana jika kita pulang, Aku merindukan ibu".

Sejong mendudukan tubuhnya kemudian mengikat sebentar rambutnya yang terlihat berantakan, Tatapannya kini berjalan ke ara Mina yang juga menatapnya.

"Kau saja, Aku sibuk Mina".

"Tapi kak aku ingin kau menemaniku".

"Mina, Aku banyak sekali yang harus dikerjakan aku belum bisa bertemu ibu, Kemarin aku sudah menghubungi ibu aku menanyakan kabar ibu dan dia baik-baik saja, Ibu berpesan jika kau dan aku tidak boleh bertengkar".

Mina mengerucutkan mulutnya. "Memang ibu selalu mengatakan hal itu, Aku merindukannya".

"Aiguu, Dasar anak manja. Pergilah menginap disana".

"aku kesal sekali pada ibu, Kenapa ia memilih tinggal dirumah jelek itu dibanding disini". Ucap Mina dengan helaan nafasnya.

"Bagaimana pun bentuk rumah kita dulu, Itu semua hasil jerih payah ayah, kau tidak boleh seperti itu".

Mina menolehkan panadangannya. "Maaf, Aku hanya kesal".

Sejong tersenyum memeluk Mina yang terlihat cemberut, Sejong memeluknya erat hingga Mina bingung dengan sikap Sejong padanya. Baru kali ini Sejong memeluknya erat. Biasa Sejong selalu bersikap ketus padanya.

"Mina, Aku menyayangimu".

Mina membuka matanya, Berkedip beberapa kali. Kemudian membalas pelukan Sejong.

"Aku pun meyayangimu kak, maafkan aku jika aku belum dewasa aku sering kali membuatmu kesal".

Sejong melepaskan pelukannya. "Dewasa itu sulit Mina, Jika boleh memilih aku ingin kembali menjadi budak kecil yang tidak tahu apa itu dewasa dan menikmati masa kecilku lebih lama lagi".

Mina mengerutkan dahinya mendengar ucapan Sejong yang tidak biasanya. "Kak, apa kau baik-baik saja?"

"Mm?"

"Kau baik-baik saja?" Tanya Mina pada Sejong untuk yang kedua kalinya. Sejong menelan salivanya pertanyaan Mina justru membuatnya ingin sekali menangis.

Sejong menahan air matanya, Memejamkan matanya sebentar, Wajahnya menunduk kemudian membuka kembali matanya.

"Aku baik-baik saja".

FAKE GIRLFRIEND  [SESE COUPLE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang