Chapterl 35

1K 105 22
                                    

Jaejoong masih terdiam di tempat, kakinya kaku tidak mau digerakkan. Dilihatnya Karam perlahan mendekati Yunho dan langsung memeluk lengan Yunho manja.

"Ah Boo kau mengagetkanku sudah dapat buah persiknya?"

"Ne baby, I got it" sahut Karam manja.

"Baiklah kalau begitu ayo kita bayar dan pulang. Aku sudah lapar sekali Boo"

Jaejoong semakin sakit hati melihat pemandangan itu. Selesai sudah. Dirinya akan kembali menjadi upik abu. Namja Jung itu sudah kembali ke pelukan kekasih aslinya.

Jaejoong melihat Yunho dan Karam saling berpelukan menuju kasir. 'Andwe....Yunnie aku di sini' batin Jaejoong pilu.

"Hiks...Yunnie..."

Kaki mungilnya mulai melangkah berniat menghentikan suaminya, namun sebelum itu terjadi tanganya dicekal oleh seseorang.

Srett

"Jaejoong-ssi mohon ikut saya" ucap orang itu.

"Seungri-ssi..."

.

.

Satu jam sebelumnya, Jung Residence

Di pagi yang cerah ini Jung Heechul terlihat sedang sibuk mempersiapkan keberangkatanya ke Jepang esok hari. Dia akan menemani suaminya di sana. Mr Jung sudah berangkat terlebih dahulu karena ada beberapa hal yang harus segera dia tangani.

Heechul sedang memasukkan pakaian terakhirnya ke dalam koper ketika didengarnya derap kaki seseorang di depan kamarnya.

Tok tok tok

"Masuk"

Salah seorang maid terlihat memasuki kamarnya dengan penampilan yang agak berantakan dan keringat yang mengucur di pelipisnya.

"Ada apa Sunny-ssi ? Jangan berlarian di dalam rumah" ucap Mrs Jung dingin.

"M-Mianhae nyonya Jung" cicit Sunny ketakutan.

"Ya sudah. Ada perlu apa?"

"Eh? I-Itu nyonya ada yang ingin bertemu dengan anda. Dia sedang menunggu di ruang tamu"

"Siapa?"

"Park Karam"

DEG

Mrs Jung membulatkan matanya. Ada urusan apa namja itu kembali muncul disini?

"Bawa dia ke ruang kerja suamiku" perintah Mrs Jung.

"Baik nyonya"

Mrs Jung jatuh terduduk di ranjang setelah maid mungil itu pergi. Dipijatnya pelipisnya yang berdenyut sakit. Kenapa cobaan seolah tidak ada habisnya?

Mrs Jung mengambil segelas air putih di meja nakas dan meminumnya. Setelah tenang namja cantik itu memantapkan hatinya dan berjalan menuju ruang kerja suaminya.

Mrs Jung membuka pintu ruang kerja itu dan menutupnya kembali. Dipandangnya sesosok namja yang dulu dipilihnya sebagai pendamping putranya itu dengan pandangan tajam.

"Hello ahjumma long time no see" ucap Karam tersenyum.

"Apa yang kau inginkan?" ucap Mrs Jung dingin.

"Woaa chill ahjumma. Aku hanya ingin bertemu dengan Yunho. Bagaimana kabarnya? Aku sangat merindukanya" ujar Karam tanpa dosa.

"Rindu katamu? Kenapa kau baru muncul sekarang? Dimana kau ketika Yunho terpuruk sendirian Karam-ssi?"

"Oh aku sedang berobat ke luar negeri. Ahjumma tahu sendiri kan kesehatanku agak memburuk akhir-akhir ini" bohong Karam.

Hahaha Mrs Jung tertawa mengerikan. Kaki Jenjangnya menuju meja kerja suaminya dan membuka salah satu lacinya. Mrs Jung mengambil sesuatu dari sana dan melemparkannya ke muka Karam.

YOUR VOICE {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang