hi guys, i'm back.
do u miss me?
engga njem, pede bats km👎👎•••🦊••
Kamu menatap jengah pada kumpulan pria di depanmu, ada yang bermain play station ada juga yang makan. Sedangkan pria pemilik kamar luas dengan fasilitas lengkap itu sedang tertidur di kasurnya.
"Sun, anterin aku pulang." ucapmu yang beranjak dari sofa untuk menghampiri Suna.
Suna hanya diam mengabaikan ucapanmu, kamu tidak menyerah terus mencoba membangunkan pria sialan yang memaksamu pergi ke sini.
"Sini aja [Name], sebentar lagi juga dia bangun." ajak seorang pria yang kamu ketahui bernama Semi Eita, pria dengan style keren itu menepuk karpet di sebelahnya memberi kode untukmu duduk di sana.
Kamu menghampirinya lalu duduk di sebelahnya. Sejujurnya di antara teman-teman Suna yang lain, Semi cukup lembut padamu, suaranya tidak terlalu besar dan ia terbilang rapih serta wangi jika dibandingkan dengan yang lain.
Semi baru saja bergantian memainkan play station dengan Bokuto, pria yang memakan semua camilan dimeja. Sedangkan Sakusa Kiyomi, pria yang sedari tadi menatapmu dengan tatapan tajam itu akhirnya mengalihkan pandangannya pada permainan Kuro dan Bokuto.
Semi melirik jam tangannya lalu menatapmu sebentar. "ayo aku antar, sudah malam." ajak Semi sambil berdiri mengambil jaketnya.
Kamu menganggukan kepala, lalu mengambil jaketmu juga.
"Eh gua anter [Name] dulu ya, kasihan udah malem." ucap Semi pada teman-temannya.
Kamu melangkah mengikuti Semi, pria itu tidak melangkah cepat. Ia sengaja menyamakan langkah besarnya dengan langkahmu.
"Maaf ya, Suna gak tanggung jawab gitu." ucap Semi menatapmu sebentar.
"Ih gak apa-apa beneran deh, bukan salah kamu jangan minta maaf."
"Ahahaha, iya juga." balasnya sambil terkekeh pelan, ia menyalahkan motornya dan memberi kode padamu untuk segera naik.
Sedangkan di lain tempat.
"[Name] mana?!" teriak Suna.
"Lah lo tidur, udah dianter sama Semi." balas Sakusa.
"Bah, kenapa kalian bolehin?!"-Suna.
"Lo mau biarin anak orang sampai pagi di sini?"-Atsumu.
Mengabaikan ucapan teman-temannya, Suna berlari keluar rumahnya. Ditatapnya kanan dan kiri tapi sudah tidak ada tanda-tanda dirimu. Ia segera mengganti celananya dan memakai jaket, melaju pergi ke rumahmu.
Entah apa yang ada dipikiran Suna pada saat itu, tapi instingnya mengatakan untuk segera mengusul.
Dengan laju motor diatas rata-rata Suna berhasil menyusulmu, di jalan yang sedikit lagi sampai ke rumahmu. Suna meminta Semi memberhentikan motornya.
"[name] maaf, ayo pulang."-Suna.
"Hee, aku sudah diantar Semi. Kau tidur saja sana."-Kamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me Or Him? [ Suna X Reader ]
FanfictionWARNING❗❗ :۪۪⸙ NSFW!! :۪۪⸙ TYPO'S :۪۪⸙ OOC :۪۪⸙ BAD EYD Desclaimers ⦂ DO NOT PLAGIARIZE All characters mention in this story belongs to furudate haruichi sensei. Please Ignore time skip, Grammatical Errors and typos. Please leave some visible feedba...