*Alexa's POV
Aku benar benar sangat beruntung. Kau tahu?? Sebenarnya aku ingin berteriak sekencang mungkin. Mengapa? Karena aku barus saja bertemu dengan sang idolaku. Aku tidak percaya bahwa ini adalah benar benar nyata. Bahkan mereka mengajakku untuk berbicara. Ini sungguh seperti mimpi. Jika Julia tahu ini, mungkin dia akan mengamuk padaku, terlebih lagi jika dia tahu bahwa Harry sempat menggodaku.
"Alexa.. kenapa kau senyum-senyum sendiri?" tanya Niall membuyarkan lamunanku. "Hmm.. Hah! A-a-aku hanya tidak percaya bahwa ini adalah nyata" Jawabku gugup, bagaimana tidak? dia, Niall Horan baru saja mengajakku berbicara. Jiwaku seperti ingin terbang Oh tidak... Ini terlalu berlebihan. "Maksudmu? Kau trlihat sangat gugup ya, hahaha?" Ujarnya sambil menepuk lengan ku dan memasukkan chips ke dalammulutnya. "Hehehe iya, aku memang gugup. Dan maksudku adalah aku tidak percaya bahwa ini adalah nyata, aku bertemu dengan idolaku, One Direction, Kalian!! Ini sungguh seperti mimpi. Dan jika ini mimpi tolong jangan bangunkan aku sekarang" Jawabku
*Niall's POV
Dia sunggu menggemaskan, wajahnya yang cantik, dan sifatnya yang lucu namun berpikiran dewasa itu mampu membuatku tertarik. Tertarik tapi bukan berarti suka/cinta. Aku hanya sekedar tertarik untuk menganggapnya untuk menjadi adikku sendiri. Sejak dulu, aku memang ingin sekali mempunai adik perempuan, dan kurasa Alexa adalah orang yang tepat untuk ku jadi kan adik angkatku :D
"Hahaha.. ini bukan mimpi Alexa, ini adalah nyata" Ujarku kepadanya, dan dia hana tersenyumdan mengangguk. "Jika kau tidak keberatan, aku ingin menganggapmu seperti adikku sendiri, apakah kau mau?" lanjutku dengan ragu ragu, wajahnya langsung berubah, dia seperti sangat terkejut, oh tidak.. apakah ini pertanda buruk?. "Kalau kau ti--" ucapanku terpotong. 'Aku mau niall, sangat mau" Jawabnya sambil tersenyum seperti orang kegirangan. "Kau serius??" tanyaku memastikan. " Seriburius untukmu" jawabnya sambil tersenyum, dan aku pun langsung memeluknya beberapa detik dan aku melepaskannya.
-SKIP
*Author POV
"Uncle Si, Louis, Liam,Harry, Dan Niall. Terimakasih ya untuk semuanya" ujar Alexa. "ya... sama sama lexa. Harusnya aku yang berterimakasih padamu, karena kau lah yang membantu kami" Sahut Simon. "iya sama sama alexa adikku sayang" ujar Niall ambil mengelus ngelus rambutnya Alexa. "What? Sejak kapan alexa menjadi adikku Horan?" tanya louis tak percaya. "Sejak tadi siang Tuan Tomlinson!"jawab Niall dengan gayanya yang sok tapi cute itu :D . "Oh ya? ternyata keinginanmu itu terkabul juga ya?" Lanjut Liam. " iya.. Sepertinya tuhan sudah mengabulkan permintaanku" Jawab Niall. " Ya.. ya.. ya.. So, Alexakapan kau akan kerumah zayn?" tanya harry?. "Sepertinya besok, setelah aku pulang sekolah" Jawab alexa. "Hmm baiklah, Oh ya, ini alamat rumahnya zayn, semoga kau berhasil ya" ujar harry ."ya, terimakasih" Jawab alexa sambil mengambil secarik kertas yang diberikan oleh Harry. "Btw.. apakah kau mempunyai akun sosmed yang bisa kita hubungi?" tanya Louis. "iya, tentu aku punya" Jawab alexa. " Baiklah, bisa kah kau mencatan semua nama akun sosmedmu dan juga nomor handphone mu disini" tanya louis. "iya" jawab alexa sambil mencatat semua yang di pinta louis. "Sudah..." ujaralexasambilmemberikan kertas itu ke louis.
"Okay boys.. Sepertinya aku harus pulang sekarang, karena aku takut jika oma dan aunty ku mencariku" ujar Alexa. "Yah.. Kenapa cepat sekali? padahal kan aku masih ingin bercanda dan mengobrol denganmu?" ujar niall. "Niall... mengertilah. Alexa mempunyai keluarga yang akan mengkhawartikan nya jika dia pulang terlalu malam" ujar Liam. "Hmm baiklah" ujar Niall. "Niall... jangan menunjukan wajah sedihmu di depanku, karena aku tidak akan tega kalau melihatmu sedih, kau jangan khawatir, besok sebelum aku kerumah zayn, aku akan mampir kesini dulu" ujar alexa sambil tersenyum."Benarkah?" tanya niall. "Iya, yasudah aku pulang dulu ya, sekali lagi terimakasih untuk semuanya" ujar alexa."Iya sama sama, Good luck untuk besok, semoga kau berhasil, Da-ah.." ujar Harry. "Hati hati dijalan ya" ujar liam."iya, da-ah...." jawab alexa lalu pergi meninggalkan frat the boys.
-SKIP
Sesampai dirumah, alexa bertemu dengan aunty Jasmine. "hey alexa, sudah pulang kau rupanya?" tanya aunty jasmine. "Iya, dimana oma?" tanya alexa."Dia sudah tidur, sebaiknya kau juga segera pergi tidur agar besok bangunnya tidak kesiangan" ujar aunty Jasmine, dan alexa pun menuruti perintahnya. Alexa langsung masuk kekamar dan pergi tidur. Dengn harapan dia bisa menjalankan misi selanjutnya dengan sempurna.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sorry guys kalo misalnya ceritnya makin gaje, dan mungkin ini adalh chaper terakhir yang aku post bulan ini. Soalnya aku mau fokus UN. So.. See you at May.
*Salam Directioners & Amazayn.