PROLOG

3.1K 218 75
                                    

Sebuah tubuh yang terbujur kaku, hanya dapat dilihat dibalik pintu kaca buram sebab si pengamat tak berani mendekatkan diri.

"Kenapa melamun disini sayang?" sapa suara yang selalu hangat untuknya.

Mulutnya terkunci rapat, bukan karena tak berani menjawab meski hanya dengan sepatah kata. Namun ia tak tau harus mengatakan apa.

Keadaan Mew sekarang, baginya itu melegakan tapi juga memprihatinkan. Entah mana yang lebih baik, tapi ia merasa baik-baik saja saat ini. Tanpa Mew didekatnya.




Nggak tahan banget, kebelet kangen sama kalian semua.

Ngomong-ngomong kalian apa kabar?

Thanks for reading. Jangan lupa VOTE!

Author masih mengharapkan FOLLOW dari kalian juga loh😂😂😂🤗

IGNITI3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang