Chapter 2

5.3K 484 24
                                    

Seojun berjalan terhuyung ,ia baru saja selesai mabuk di sebuah bar kecil. Kini Seojun berjalan menyusuri gang sempit yang terletak disamping bangunan bar tersebut.

Para pengawal yang biasanya mengawal Seojun dengan setia pun tidak terlihat sama sekali. Maklum saja ,Seojun tadi melarikan diri dari mereka.

Karena terlalu mabuk ,pandangan Seojun menjadi sedikit buram. Namun Seojun masih bisa melihat jika kini di ujung gang sempit tersebut tengah berdiri sesosok namja.

Deg..
Jantung Seojun seperti berhenti untuk sesaat. Di kepalanya terputar beberapa potong adegan yang terasa dejavu untuknya. Namun ,Seojun sendiri merasa jika ia belum pernah mengalami hal yang sama ,bahkan dalam mimpinya.

Seojun berjalan lebih mendekat ke arah namja tersebut. Ia tiba tiba menjadi penasaran dengan wajahnya yang terlihat familiar.

 Ia tiba tiba menjadi penasaran dengan wajahnya yang terlihat familiar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa kau baik baik saja ,Tuan ?"

Ya ,namja yang dimaksud oleh Seojun tadi adalah Su-ho. Dan potongan kenangan yang tiba tiba terlintas dibenak Seojun itu adalah kejadian di kehidupan sebelumnya.

"K-kau.. bukankah kau yang menabrakku kemarin ?" Tanya Seojun.
"Aish.. ternyata kau masih mengingatku ,meskipun sudah dalam kondisi mabuk berat.." ucap Su-ho.

Berbeda dari kehidupan yang sebelumnya ,Su-ho menjadi lebih berani dan tidak takut untuk mengambil setiap resiko ,dari tindakkan yang ia pilih.

"Kau mau kemana ? Butuh bantuan ?"

Seojun hanya terdiam sambil terus mengamati wajah Su-ho ,yang terlihat seperti tidak asing baginya. Namun Seojun merasa yakin jika pertemuan pertamanya dengan Su-ho adalah kemarin ,ketika ia berada di perusahaan milik appanya.

"Yak! Kenapa kau diam saja ? Jika tidak butuh bantuan, aku akan langsung pergi.." ucap Su-ho.
"Ahh ,ne.. tolong antarkan aku pulang.. mobilku ada di depan bar yang berada disamping gang ini.." jawab Seojun.
"Mmm.. baiklah.. kajja ,aku akan membantumu berjalan.."

Su-ho meraih satu lengan Seojun dan menopangkannya di bahu miliknya. Mereka berdua pun berjalan bersama menuju ke mobil Seojun.

~•~

"Dimana kau menaruh mobilmu ?" Tanya Su-ho. Seojun mencoba mengamati dengan lebih jelas lagi. Kemudian ia menunjuk ke arah mobil sport berwarna hitam yang terparkir di pinggir jalan.

 Kemudian ia menunjuk ke arah mobil sport berwarna hitam yang terparkir di pinggir jalan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Married By Accident ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang