PRANG!!!!
"Marcel..."
Lirih Magnolia ketika berada didepan pintu ruangan kerja MarcelMarcel menoleh kearah luar
"Sayang"
Marcel yang sadar akan dirinya yang sudah terbuai oleh permainan Erika"Maaf aku mengganggu kalian"
Dengan air mata yang terus mengalir Magnolia berjalan dengan cepat sambil memegang perutnya yang hampir meledak"Kita lanjutkan sayang"
Goda Erika yang sedang memegang kemaluan MarcelMarcel yang sadar akan permainannya dengan Erika itu pun langsung mengangkat erika berdiri lalu mencekek kuat leher sang lawan
"APA YANG KAU LAKUKAN PADAKU JALANG!!"
teriak Marcel"kau yang memperkosa ku Marcel,kau ingin aku mempuaskan mu,dengan senang hati akan ku berikan"
Erika dengan senyum smriknya kepada Marcel"AGHHH SIALAN!!"
marcel melepaskan tangannya dari leher Erika, lalu merapikan kemeja dan celana nyaIa berlari keluar dengan cepat,matanya memanas mengingat wajah kecewa magnolia
"Kau melihat nyonya ?"
Tanya Marcel kepada Fandi yang baru saja menyelesaikan makan siangnya bersama Clara"Tidak ada tuan"
Marcel yang melihat sang bos tidak karuan itu pun bingung"Nyonya Aqquena kemana tuan ?"
Tanya clara hati hatiBukannya menjawab Marcel semakin berlari menuju lantai bawah,karyawan yang melihat tuan nya seperti itu pun bingung,tambah lagi tadi mereka melihat nyonya cantiknya menangis
Dengan sekali telpon mercel memerintahkan kepada seluruh BG turun kejalan,Marcel pun ikut turun karna ini bersangkutan dengan istrinya, biasanya ada masalah apapun Marcel tidak akan mau turun, sekalipun itu menyangkut perusahaannya
Dengan kelajuan yang tidak ada tandingannya Marcel melajukan mobilnya
*****
"Mamy kita hendak kemana ?"
Tanya mazein yang sedang menunggu Magnolia mengambil semua baju nya yang berada di lemari kamarnya dan Marcel"Ikut mamy ya sayang"
Dengan air mata yang masih keluar Magnolia memberikan tas rensel mazein"Mamy jangan menangis,apa Dady melukai mu mamy ?"
Mazein bertanya-tanya dengan mata yang sudah berkaca kaca"Tidak"
Magnolia dengan cepat menarik koper dan menarik tangan mazein menuju liftSuara deruman mobil Marcel menusuk telinga magnolia,air mata nya semakin tak tertahan
"SAYANG!!!
MAGNOLIA!!!
MAZEIN!!!"
teriak Marcel ketika sudah memasuki Mension bak istananya iniMatanya menangkap Magnolia dan wajah datar mazein tengah keluar dari lift
Ia cepat cepat menuju Magnolia"Kau mau kemana sayang,kau tidak boleh meninggalkan ku.
TIDAK BOLEH!!""Jangan kau bentak mamy, dady"
Dingin mazein memandang kearah lain"kau mau kemana sayang??
Dengarkan penjelasan aku dahulu"
Tanya Marcel dengan air mata yang sudah keluar"J-jika kau memang benci dan tidak mencintaiku dari awal tidak apa apa mas,jangan kau paksakan hanya karna ada seorang putri kecil di perut ku,aku bisa menghidupkan anak ini dan mazein seorang diri hiks"
Lirih dan lemah lembut Magnolia berbicara,ia membelai rambut Marcel yang tidak teraturApakah pikiran Magnolia dahulu benar adanya ?
Pikiran yang mengira Marcel yang berubah hanya sandiwara hanya sesaat"Tidak!!
aku mencintaimu sangat mencintaimu"
Marcel meraih tangan Magnolia namun Magnolia menghempaskan tanganya kasar

KAMU SEDANG MEMBACA
Dear cruel mafia
General FictionSiksaan demi siksaan ia lewati dengan sabar dan hati yang lapang,matanya yang sendu selalu mengeluarkan air mata setiap detik, Namun mulutnya yang indah tetap selalu tersenyum manis. Ia AQUENNA PRISCILLA MAGNOLIA. seorang wanita yang belum pernah me...