DUAR!!!
Suara tembakan menggema di ruangan gelap yang diterangi hanya lewat lubang lubang kamar....
Marcel menembakkan peluru pistol nya ke atas langit langit ruangan."KAU TAU APA KESALAHANMU?"
bentak Marcel pada seorang wanita muda"M-maaf kan aku tuan...aku tak sengaja telah menabrak anak mu"
Lirih nyaFlashback on
"Ady itu agus ya?"
(Dady itu bagus ya)
Tunjuk mazein pada sebuah mainan,ia kini sedang berada di mall.
Namun hanya dengan marcel, Magnolia tidak di bolehkan ikut"Kau mau itu boy?hm?"
Tanya Marcel tersenyum"Alau boleh, xixixi"
(Kalau boleh,hihihi)
Jawab mazein dengan bahagia"Ayo"
Ucap marcel"Ayo ady"
Mazein dan Marcel berjaln dengan pelan,Marcel yang memegang tangan anak nya seoalah olah tak mau kehilangannyaJangan lupakan 5 bodyguard yang berjalan di belakang Marcel.
Marcel telah memasuki toko mainan tersebut,banyak yang menundukkan kepalanya melihat Marcel menginjak kan kakinya di toko tersebut
"S-selamat datang tuan."
Ucap salah satu pegawai wanita"Hm!"
Singkat Marcel"Ady Ady aku mau ini!"
Ucap mazein"Ambilah"
Jawab Marceldering telpon Marcel berbunyi,tanda ada panggilan masuk
"Dady mau menerima telpon dulu ya"
Ucap Marcel"Oekh ady"
Saat Marcel sibuk dengan telponnya ada satu peristiwa yang membuat emosi Marcel membara
BUGH!!
"ANAK KECIL INI!!!
KENAPA KAU BERADA DI TENGAH JALAN HA?
MANA ORANG TUA MU??"
bukan nya membantu mazein berdiri,,, ibu ibu ini malah memarahi mazein"Hiks,hiks,ADYYYYYY"
Teriak mazeinFlashback off
"Belajar lah menghormati orang!"
Ucap MarcelDannn...
DOR!!
DOR!!
DOR!!Tiga tembakan dari pistol Marcel telah lolos masuk,yang pertama di jantung wanita itu,yang kedua di mata sebelah kiri dan yang terakhir di mata sebelah kanan.
"INILAH YANG MEMBUAT AKU TAK BISA PERCAYA DENGAN WANITA SELAIN BUNDA!!"
teriak MarcelMarcel berjalan keluar menuju mazein, Angga,dan Faiq dengan wibawanya
"Ady,Ady engal suala embakan nda?"
(Dady,Dady dengar suara tembakan tidak?)
Tanya mazein kepada Marcel yang baru saja keluar dari sebuah ruangan gelap yang tak boleh di masuki oleh mazein"Tidak"
Ucap marcel"ayo pulang,mamy mu menunggu."
Ucap Marcel menggendong anaknya"Kau sudah menganggap Magnolia cel?"
Tanya Faiq"Tidak!"
Ucap MarcelMazein bingung,apa yang tak dianggap?
Batinnya"Bereskan didalam!"
Dingin Marcel*****
"Makasih ya Cleo kau sudah mengantarkan ku.."
Terima kasih Magnolia pada Cleo"Tak apa,rumah ku dan Mension tuan marcel pun searah jadi tak ada sama sekali nyonya merepotkanku."
Ucap Cleo yang sedang menyetir
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear cruel mafia
Ficción GeneralSiksaan demi siksaan ia lewati dengan sabar dan hati yang lapang,matanya yang sendu selalu mengeluarkan air mata setiap detik, Namun mulutnya yang indah tetap selalu tersenyum manis. Ia AQUENNA PRISCILLA MAGNOLIA. seorang wanita yang belum pernah me...