•
•
•"Mau nyoba ikut uji nyali nggak?"
Itu Fero yang bertanya. Saat ini, dia sedang ingin meracuni pikiran sahabat-sahabatnya dengan hal-hal mistis dan uji nyali.
"Lo gila?" Devina merespon dengan heran.
Fero menggeleng cepat. "Gue serius."
Dyezra menghela napas dan Viona tampak berpikir. "Tapi, kalo cuma berempat kurang seru," ujar Viona.
Dyezra menjentikkan jarinya. "Gue ajak Fikri, Deon, Mira, sama Nindi gimana? Jadi rame berdelapan, atau jadi sepuluh kalo ajak Alana sama Diorza juga."
Viona mengangguk antusias, ia tersenyum lebar. "Boleh banget! Ajak mereka aja!"
"Btw, kita mau uji nyali di mana? Kapan? Jam berapa? Kumpulnya di mana?" tanya Devina bertubi-tubi.
"Di gedung lama sekolah aja," celetuk Fero.
Dyezra membulatkan matanya. "Iiihhh, di situ kan angker gilaaa. Ntar kalo ada apa-apa gimana?"
Fero mengibas-ngibaskan tangannya. "Kan rame, banyak yang ikut. Sans aja, ntar gue jagain elah."
Dyezra mendelik mendengar jawaban Fero. "Bukan masalah itunya!"
"Ya udah sih Ra, ikut aja. Jadi kita kumpul jam 11 malam, terus mulai jalan jam 12 gimana?" tanya Devina.
Dyezra bergidik ngeri, ia menggeleng tak terima. "Malem banget!" protesnya.
Viona yang melihat itu hanya memutar bola matanya malas. "Namanya juga jurit malam, uji nyali," sahut Viona.
"Ya udah, fiks ya? Mau gue info-in ke yang lain nih," ujar Fero. Ketiganya mengangguk serempak, meski Dyezra tampak ragu-ragu. "Eh, gue kaga punya nomernya si Fikri sama Deon btw," lanjut Fero sembari menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Gue punya nomor Fikri, bentar gue kirim." Dyezra langsung mengotak-atik ponselnya mencari kontak Fikri dan mengirimnya pada Fero. Setelah mendapatkan kontak Fikri, ia segera mengajaknya untuk ikut jurit malam nanti, sekaligus memintanya mengajak Deon juga. Tak ketinggalan pula ia mengirim pesan pada Mira dan memintanya mengajak Nindi sekalian.
"Udah nih, btw Diorza sama Alana lo aja yang ajak mereka Ra," kata Fero yang dilaksanakan dengan senang hati oleh Dyezra. Ia segera mengirim pesan pada adiknya juga Alana. Sekarang tinggal menunggu partisipasi mereka saja.
"Ya udah, gue balik ke kelas dulu dah. Ini jam istirahat kedua tinggal 5 menit lagi. Udah pada sholat ke musholla kan kalian?" tanya Devina kemudian. Viona dan Fero mengangguk, sementara Dyezra menggeleng.
KAMU SEDANG MEMBACA
DYEZRA : The Lies and Betrayal ✔
Teen Fiction[𝐃𝐧𝐀 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 #𝟎𝟏] Genre : Teenfiction Tema : Slice of Life, Family, and Friendship ⚠ [𝗖𝗢𝗠𝗣𝗟𝗘𝗧𝗘𝗗 - 𝗥𝗘𝗩𝗜𝗦𝗜] ⚠ Follow dulu dong! Hargai penulis dengan memberikan vote dan komentarmu. Selamat membaca❤ ˚☂︎࣪⋅ 。\ | /。˚☂︎࣪ 。\ | /...