Happy Reading 💕
.
.
.
Enjoy💕
.
.
.
❤❤❤"Tuan, maafkan aku. Tapi ada sesuatu yang perlu kau lihat."
Win semakin tak paham dengan situasi ini.
"Ck! Kenapa harus sekarang." Bright berdecak kesal. Ia menoleh pada Pria di sampingnya.
"Gulf, urus dia. Aku akan kembali setelah urusanku selesai."
"Dengan senang hati."
Pria itu menyeringai puas lalu menarik lengan Win begitu lembut.
"Ayo ikut denganku, Win." Ajak pria yang dipanggil Gulf.
Win pun menurut.
"Jangan khawatir. Aku akan segera kembali. Kakakku akan menjagamu."
Bright berbisik di telinga Win sebelum akhirnya ia pergi dengan pria berkuncir itu.
"Bright, sebenarnya siapa kau?" Batin Win bertanya-tanya.
.
.
.
Win berjalan, mengekori Gulf yang melangkah di depannya. Entah kemana Gulf membawanya pergi. Win enggan untuk bertanya.
Lorong megah berlapis emas begitu memukau. Win tak henti-hentinya mengagumi tempat yang ia pijak.
"Apakah ini mimpi? Aku tak percaya ada tempat seindah ini." Batinnya kagum.
"Anggap saja kau sedang berada di dunia dongeng." Ujar Gulf seolah mendengar isi pikiran Win.
"Maaf?" Desis Win.
Namun Gulf tak lagi menyahut. Dia terus melangkah hingga akhirnya mereka keluar dari istana megah itu.
Kini Win semakin takjub dengan apa yang dilihatnya. Sepanjang mata memandang hanya ada hamparan bunga lotus berwarna-warni.
"Apakah ini danau?" Ujar Win bertanya.
"Hu'm" gumam Gulf mengangguk, tanpa melirik ke arah Win sedikitpun.
"Daebak!" Layaknya drama korea, Win begitu terpana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gudang Keramat [ON GOING]
FanfictionSiang itu seseorang terdengar mendesah di dalam gudang kosong di belakang gedung Fakultas Olahraga. Tepat di belakang Lapangan tua di bawah pohon beringin. Win tak bisa menahan hasratnya. Dia dengan tanpa rasa takut, masuk ke dalam gudang kosong it...