Secret Love | 24

1.3K 39 0
                                    


Gimana kabarnya hari ini?
Masih kuat kan?

Jangan patah semangat, mungkin besok dan seterusnya kamu bisa jauh lebih baik dari hari ini.

Minum air putihnya jangan lupa. Kalau mau kasih toping es batu dikit juga gak papa.

Maaf baru update, hp aku mati total dan gak bisa dinyalain. Tapi alhamdulillah tadi pagi aku dengan iseng coba² lagi buat nyalain dan akhirnya my bespren bangkit lagi, gak jadi inalillahi. Oke segitu aja curhatnya.

Jangan lupa vote dan komen ya.

Happy reading!!

⭐️⭐️⭐️

Dua minggu telah berlalu. Di pagi hari yang cerah ini, Zelly dan teman sekelasnya berbaris di tengah lapangan mengikuti pelajaran olahraga.

Dipimpin oleh guru lelaki yang bugar dan masih muda, mereka melakukan pemanasan. Yang perempuan berhitung dengan malas, sedangkan para lelaki mengeluarkan suara penuh semangat.

Umumnya, pelajaran olahraga banyak digemari oleh murid lelaki dibandingkan murid perempuan.

Alasannya, murid perempuan tidak betah dengan panas menyengat yang mampu membakar kulit. Belum lagi, keringat terus mengucur membuat tubuh terasa lengket dan gerah. Duh gak kuat.

"Yang semangat hitungnya! Priiiiit!" seru sang guru olahraga disertai pekikan peluit yang beliau tiup.

"SATU, DUA, TIGA, EMPAT, LIMA, ENAM, TUJUH, LAPAN!" 38 Siswa itu berhitung dengan suara lantang sesuai permintaan sang guru.

"Nah, gitu dong. Kalian lanjutkan pemanasannya, bapak mau ngopi di situ sebentar." Guru muda itu menunjuk sebuah kursi panjang yang terletak di bawah pohon rindang. Di sana sudah ada pak satpam serta dua gelas kopi dan sepiring gorengan.

"Kalau udah pemanasan kita ngapain, Pak?!" salah satu murid lelaki bertanya.

"Ambil bola basket di gudang. Kalian bikin kelompok sendiri. Sudah, bapak mau sarapan dulu." Guru muda bernama Dadang itu berlari kecil ke pinggir lapangan.

"YOK LANJUT! TU, DUA, TIGA, EMPAT..." Ketua kelas XI IPS 4 memberi instruksi.

"Capek banget gue anjir." Salah satu siswi yang berada di barisan belakang mengelap setitik keringat pada keningnya. Oh ternyata, Marsella.

"Yaelah, baru juga pemanasan," celetuk Zelly yang berada di sampingnya.

"Lo, kan emang udah terbiasa. Apalagi lo anak dance ya pasti terlatih fisik lo, beda sama gue yang jarang olahraga."

"Makanya lo ikutan ekskul apaan kek yang ada unsur olahraganya biar badan lo gak gampang capek," saran Zelly.

"Ogah, gue gak suka keringatan."

"Serah lo, deh."

"DUA, DUA, TIGA, EMPAT, LIMA, ENAM, TUJUH, DELAPAN."

"PAAK, UDAH NIIH!!" Lapor si ketua kelas alias Fauzan.

"AMBWIL BOLA!!" Pak Dadang menjawab seraya mengunyah bakwan.

"Oy, lo pada ambil bola sono," titah Fauzan pada yang lain.

"Sementang ketua nyuruh-nyuruh sembarangan, lo juga ambil lah!"

Secret Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang