Secret Love | 10

1.8K 54 8
                                    

H A P P Y
R E A D I N G

KLIK BINTANG DI POJOK KIRI!

UDAH BELOM?

Terima kasih untuk orang baik yang sudah vote cerita ini!!

⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️

Pilih makanan manis atau asin?

•~•


"Felix?" bisik cewek itu terkejut.

"Ya." lirih lelaki bernama Felix.

"Ngapain lo disini?" Sella hendak membalikkan badannya namun Felix tidak membiarkan itu.

Pelukan Felix semakin mengerat disertai tubuh mereka yang semakin menempel.

"Salah kalau gue ada di sini?" tanya cowok itu.

Ah, benar juga. Cowok itu bebas keluar masuk rumah Sella. Tidak ada yang bisa melarangnya, bahkan kedua orang tua Sella sekalipun.

"Ck, lepasin! Ada temen gue di kamar," ketus Sella.

Air di botolnya telah penuh, Sella menjauhkan botol dari dispenser canggih miliknya.

"Gue mau lo malam ini," bisik Felix di telinga Sella.

"Gak mau! Gue takut temen gue bangun," tolak cewek itu.

"Kita bisa main pelan, sayang. Gak akan ada yang dengar suara kita." Felix menjilat leher putih Sella membuat cewek itu menggelinjang geli.

"Felix gue gak mau," tolak Sella namun gadis itu tidak berusaha menjauhkan diri. Sella selalu lemah dengan sentuhan intim pada tubuhnya.

"Atau lo mau kita main di samping temen lo yang lagi tidur?" tawar Felix seraya menggerayangi tubuh Sella.

"O-okey kita ke kamar lo," pasrah cewek itu.

Felix tersenyum senang mendengarnya.

"Good girl," ucap cowok itu kemudian menggendong tubuh Sella ke kamarnya yang tepat di sebelah kamar Sella.

Setelah mengunci pintu, Felix menjatuhkan Sella di atas ranjang dengan kasar.

"Let's play the game, honey."

(Selebihnya kalian bayangkan sendiri adegan mereka berdua di dalam kamar Felix.)

"Emhh... Felixhh."

•~•~•


Zelly terbangun ketika mendengar bunyi alarm yang sangat berisik. Meraba meja nakas di sebelahnya, setelah menemukan apa yang ia cari gadis itu melempar benda tersebut hingga hancur karena terbentur dinding.

Kalau rusak tinggal beli baru. Don't rich people difficult.

"Berisik!"

Gadis itu menarik selimut mencoba menggapai kembali bunga tidurnya.

"Yang lo rusak itu alarm kesayangan gue, tolol. Bangun lo!" Sella menarik kaki sahabatnya yang terkeluar dari selimut.

"Ngh, lima menit lagi Mi." Zelly menendang-nendang udara.

"Gue Sella bukan Mami lo. Ayo cepetan bangun nanti kita telat!"

Secret Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang