Prolog

130 16 4
                                    


"Ternyata semua orang juga merasakan lelah ya Ra"
"Iyalah pasti. Namanya juga manusia, robot pun kalau energinya di pakai terus menerus pasti juga akan rusak. Apalagi manusia... Nara menjeda kalimatnya "Tapi ingat apa yang pernah aku ucap ini ya Na, kalau kamu merasa sedih atau memang kamu merasa hari-hari mu cukup berat silahkan kamu istirahat terlebih dahulu. Kalau kamu ingin mengeluh, sini datanglah kepadaku. Aku akan mendengar semua apa yang kamu keluhkan" Nara tersenyum kepadanya, senyum manis yang membuatnya seakan-akan ingin selalu bersamanya, sampai kapanpun itu.

Nara dibuat kaget karenannya. Tiba-tiba tubuhnya di rengkuh oleh laki-laki itu dengan sangat erat. Dan tak butuh waktu lama, Nara membalas rengkuhan hangat lelaki itu dengan sangat erat juga.

🦋🦋🦋🦋

Sebelum melanjutkan membaca cerita ini, saya harap kalian membaca ini terlebih dahulu ya. Aku gak ingin kejadian seperti yang kemarin terulang lagi.
Terimakasih, happy reading kawan❤😊
Dan semoga kalian suka ya dengan cerita pertama ku ini😊

Jangan lupa follow, vote dan komen ya😊

Jangan lupa follow, vote dan komen ya😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Garis Temu (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang