17. Spes Beatitudinis.

144 4 0
                                    

17. Hangout Dadakan.

🌻🌻🌻

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Cerita ini murni dari otak author Safala, no plagiat-plagiat!!!

Warning! Typo bertebaran dimana-mana, tolong di tandai apabila menemukan typo. Terimakasih.

 Terimakasih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌻🌻🌻

"Terimakasih atas partisipasinya dalam rangka kerja bakti hari ini, Bapak ucapkan terimakasih banyak kepada siswa dan siswi yang sudah bertanggungjawab menghidupkan lingkungan Sekolah kita. Untuk yang tidak mengikuti atau membantu meringankan kerja bakti kali ini akan Bapak beri hadiah spesial yang nantinya akan menyusul."

Tanpa kendala dan berjalan lancar, kerja bakti yang diadakan di Sekolah SMA Garuda kini telah menuju acara paling akhir, penutupan dan doa.

Semua siswa-siswi dan para guru-guru dikumpulkan di lapangan, untuk penutupan acara dan doa bersama.

Kini kepala sekolah SMA Garuda tengah memberikan berbagai kata perpisahan pada acara hari ini dan tak lupa ucapan terimakasih atas partisipasi yang sudah turut membantu kerja bakti.

"Sekian dari Bapak, apabila ada kesalahan tutur kata atau perbuatan yang kurang berkenan pada pada acara kita hari, mohon dimaafkan yang sebesar-besarnya. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh."

"Dan untuk seluruh murid hari ini dipulangkan lebih awal, kalian boleh pulang habis acara ini benar-benar selesai, terimakasih. Selamat siang!"

Usai melakukan doa bersama, para murid dibubarkan untuk pulang ke rumahnya masing-masing.

Sorak-sorak bahagia memenuhi lapangan, bagaimana tidak, hari ini mereka mendapatkan jam pulang lebih awal dari biasanya, ini adalah mukjizat yang jarang ada bagi Anak-anak Sekolah.

Sama halnya dengan murid lainnya Laura dkk terlihat senang sekali, para gadis itu berjalan menuju pintu gerbang dengan raut bahagia.

"Girls, hangout dadakan kuy," ajak Adele kepada tiga sahabatnya.

Laura memberhentikan langkahnya melirik seragam olahraganya yang sudah menempel dengan khas bau keringat-keringat yang menyengat. "Yakin nih? Bajunya gimana? Masa bau-bau begini mau ke Mall." Memang ke-empat gadis itu masih menggunakan baju olahraga Sekolah dari awal acara yang tentunya kini sudah dipenuhi oleh keringat dan bau-bau tak sedap.

"Beli lah entar di Mall, ya elah paling cepek doang, masa kaga ada duitnya," ujar Adele dengan santainya.

"Gue mah ikut aja." Aleta menyetujui ajakan sahabatnya dalam hangout dadakan kali ini.

Spes Beatitudinis [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang