Hai apa kabar.
Udah mulai bosen nunggu saya up?.
Jika iya maaf,saya sangat sibuk.
Hampir saya lupa alur,semoga bisa selesai.
----
.
.
Setelah mereka makan siang di kantin,dengan banyak makanan yang mark pesankan .
Sungguh saat ini sangat kenyang.
Mereka pun kembali ke kelas,pergantian matkul akan segera di mulai.
Lucas masih setia di depan pintu,layaknya pengawal menunggu raja.
Tak lama seorang dosen muda datang.
----
Setelah mereka makan siang di kantin,dengan banyak makanan yang mark pesankan .
Untung saja para teman teman haechan yg lain juga kekantin.
Sungguh saat ini sangat kenyang.
Mereka pun kembali ke kelas,pergantian matkul akan segera di mulai.
Lucas masih setia di depan pintu,layaknya pengawal menunggu raja.
Lucas tercengang saat ada namja manis dengan radius 5meter ada di dekatnya.
Namja itu semakin dekat,dan membuat jantung nya memompa lebih cepat.
Baru kali ini ia merasakan perasaan ini.
Tatapan ke dua nya bertemu,selama beberapa detik namja itu dan lucas bersitatap dan si manis memutus kontak mata mereka dan bergegas lewat di hadapan lucas.
Lalu ia masuk ke kelas haechan.
Sejenak ia menetralkan jantungnya.
Mr kim mereka memanggilnya.
"Selamat siang,semua bisa kita mulai pelajaran sekarang?"
Mr kim pun memulai pelajaran seperti biasanya.
Tanpa di sadari ada pasang mata yang memandang puja pada mr kim.
Kim.... siapa ni?
----
Jam 18.02 kelas haechan usai,lucas setia sekali menunggu,jika tidak bisa habis ia di tangan mark.
Haechan ingin ketoilet,lalu ia izin dulu pada lucas ,takut takut lucas mencarinya .
"Lucas-si aku ingin ke toilet dulu,kau tunggu saja di parkiran"
"Biar saya antar tuan" lucas ingin mengikuti namun haechan mencegah.
"Tidak usah, aku hanya ke toilet tak lama"
Ucap nya tanpa mendengar balasan lucas ,haechan sudah berlari ke toilet.
"Tapi tuan.."
Sudah lah lucas menunggu saja apa yang di suruh tuan new nya.
Tanpa haechan sadari ada bahaya menunggunya.
Haechan sudah membuang hajatnya di toilet,namun entah mengapa hawa di toilet berubah mencekam.
Toilet ini biasanya tak sesepi ini, di koridor ia menuju toilet juga sepertinya sangat sepi, semacam film horor.
