🐯🌻

2.4K 180 5
                                    

Happy reading!!

❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥


Jaehyun yuta dan Johnny datang ke paviliun milik keluarga jung,sesampainya di sana mereka mengendap ngendap.


Aja jalan di belakang paviliun itu ,dan jalan masuk bawah tanah di dekatnya. Jaehyun yang pemilik paviliun segera bergegas membuka pintu ruang bawah tanah, yang sengaja mereka bikin di dataran tanah yang ada di halaman belakang paviliun itu.


"Kalian berpencar jangan sampai ada yang kabur,kali ini kita harus menangkap dalangnya!" Semua bodyguard mengangguk paham .dan mulai berpencar dengan senjata api di masing masing anggota.

"Cepat Jung anakku dalam bahaya!" Yuta mendesak jaehyun yang menuruni tangga Rungan itu.


"Sabar goblok,anak ku juga dalam bahaya " Johnny hanya geleng geleng saja . Kedua bapak ini kenapa suka sekali berkelahi.


"Sudah lah apa masih ada waktu kalian beradu mulut?" Kata kata Johnny membuat mereka kembali fokus.

"Ayah!" Jaemin yang siap siaga akan memukul orang yang tiba tiba masuk ke Rungan itu.


"Nana" yuta merasa lega anaknya ada di tempat aman.

"Syukur lah jaemin aman, aku akan ke atas , yuta berjaga lah di sini,jaga anakmu" yuta mengangguk dan Johny mengikuti jaehyun naik ke lantai satu, karena sudah pasti Jeno tak bersembunyi dengan jaemin.

Dor

Suara tembakan membuat jaehyun naik pitam, hey siapa orang yang berani menembakan pelurunya di hadapan jaehyun.

"Argh" dapat jaehyun dan Johny lihat Jeno meringis karena lengannya di tembak.


"Selamat tinggal Jung Jeno "

"Sekarang !".

Dor

"Jeno!" Jaehyun segera menghampiri anaknya.

"Bertahan lah nak" jaehyun memapah anaknya dengan darah yang mengenai jas nya.

"Sialan anak Han ini, sudah bosan hidup rupanya" Johnny menyenggol tangan han byul dengan kakinya, rupanya han Byul.

"Kau bawalah Jeno ke rumah sakit, aku akan urus mereka" jaehyun mengangguk dan mengucap thanks.

"Ayah ,bagaimana dengan Jeno hiks"
Jaemin yang ada di pelukan sang ayah menangis. Melihat Jeno di papah jaehyun dengan bersimbah darah.

"Tenanglah Jeno baik baik saja" ucap yuta meyakinkan. Sang anak.

****

"Jae gimana Jeno?" Taeyong datang tergopoh gopoh, hampir tertabrak orang orang di koridor rumah sakit

"Tenang lah, Jeno sedang di tangani dokter di ruang operasi" jaehyun mengelus punggung istrinya dengan lembut,sambil mengucapkan kata kata menenangkan.

Club (Mahae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang