Garda, Senja. Sepasang remaja yang bersekolah di SMA Carol's. Garda merupakan siswa kelas 12 sedangkan Senja baru kelas 10. Keduanya memiliki watak dan kepribadian yang sangat berbeda.
Jika Garda dikenal dengan keras kepala, tak suka diatur, pember...
Tahun 2021 memang bukan tahun terbaik, tapi 2022 harus lebih baik.
❁ཻུ۪۪⸙͎
••●Jew—author●••
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·
• • ━━❪ヾ27. Pergi, hilang dan lupakanヾ❫━━ • •
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak butuh waktu lama video yang berisikan percakapan antara Arsen dan ibunya kini sudah menyebar di media sosial dan tentu hal itu menjadi perbincangan hangat seantero sekolah tak terkecuali Carol's.
Dan ketika Arsen melangkah memasuki gedung sekolah seluruh murid yang berpapasan dengannya seketika menjadi beda, tak ada lagi sapaan atau pujian dari siswi kepadanya dan bahkan sekarang mereka terang terangan berbicara hal buruk mengenai keluarganya.
Arsen sempat kesal tapi hal itu tak ia hiraukan dan memilih untuk pergi ke ruang OSIS.
Senja dan Shanum merasa tak tega melihat Arsen yang sekarang, mereka berdua tentu saja sudah tahu.
"Kasian ya kak Arsen" ucap shanum
"Iyaa kasian banget.."
"Ekhem!" dehem seseorang
Mereka membalikkan tubuhnya dan melihat seseorang itu.
"Kak Arka?"
"Ngapain berdiri disini?" tanyanya
"Mau ke kantin kak hehe"
"Yaudah sana ke kantin keburu bel loh"
"Ohiya yaudah deh kak kita ke kantin ya..." Arka mengangguk dan mereka berdua pergi meninggalkan Arka.
"Gak nyangka banget ya ternyata Arsen jadi ketos karena di sogok, padahal harusnya yang jadi ketos itu Arka!" ucap salah satu siswi yang tengah berdiri bersama dua temannya. Arka mendengar dan tersenyum
"Jangan gitu ya, mungkin ini udah takdir. Gue juga gapapa ko walaupun cuma jadi wakilnya aja hehe" timpal Arka
"Baik banget si Lo Ar! kalo gue jadi Lo sih pasti udah minta keadilan kali!" kata siswi itu lagi
"Iya Ar padahal kan katanya lo pengen banget bisa jadi ketos eh tapi malah kalah sama duit" sahut temannya
"Its okey, yang penting sekarang semua orang udah tau yang sebenarnya kan?" ketiga siswi itu mengangguk
"Yang sabar ya Ar!"
"Kita pasti dukung lo ko!"
"Iya Ar kita siap ko kalo lo mau demo untuk pergantian ketua Osis!"
"Thanks ya!"
"Iya Ar"
Arka tersenyum lagi dan ia memilih untuk mencari keberadaan Arsen.
