Gulf Kanawut seorang dokter spesialis anak yang bekerja di 'Sunflower Hospital' di kota Bangkok. 'Sunflower Hospital' merupakan rumah sakit terbesar di kota Bangkok yang di miliki oleh keluarga Traipipattanapong. Gulf masuk dengan usaha sendiri, bahkan dia tidak menggunakan marga Traipipattanapong saat masuk menjadi dokter di rumah sakit itu.
Dirinya menyembunyikan asal usul keluarga untuk menghindari hal yang seperti dulu lagi. Sudah cukup dia ditipu dan di manfaatkan oleh gadis tak tahu di untung. Hingga membuat dirinya menjadi terpuruk untuk sementara waktu, bahkan sampai tidak masuk kuliah beberapa hari. Setelah mendapat pikiran positif akhirnya di bangkit dan menjadi dirinya yang sekarang.
Menjadi dokter spesialis anak agar kehidupannya menjadi lebih berwarna karena dekat dengan anak². Bahkan dirinya sekarang sangat² menyukai anak kecil, padahal dulunya dia tidak pernah menyukainya, bahkan menganggap jika ada anak kecil itu adalah pengganggu.
Gulf merupakan lulusan universitas terbaik di Bangkok, maka dari itu dia mudah masuk ke rumah sakit ini. Nilainya juga menjadi nilai terbaik lulusan di kampus itu. Gulf merupakan orang yang rajin, pintar, taat aturan, ramah. Walaupun sering di manja karena dia anak tunggal, tak membuat dirinya selalu bergantung pada orang tuanya.
Dia akan meneruskan rumah sakit ini ketika sudah waktunya, dia akan menjadi salah satu karyawan disini dulu baru dia akan mengambil alih rumah sakit ini, bahkan perusahaan Papanya. Walau ramah dengan anak kecil, Gulf termasuk orang yang cuek dengan orang baru, kalau dia bukan pasiennya dia tidak akan menunjukkan muka ramah nya melainkan muka jutek dan dinginnya.
~~~
"Sarapan dulu yuk..ini Mama udh buatin makanan kesukaan kamu" Mama Nuch mengajak Gulf yang tengah duduk di meja kerjanya untuk sarapan dulu.
"Hmm iya mah...mamah duluan aja, ini aku mau menyiapkan semuanya dulu...soalnya ini pertama kali aku masuk kerja" Ucapnya dan di balas anggukan oleh Mama Nuch.
Tepat hari ini Gulf akan bekerja menggantikan salah satu dokter anak di Sunflower Hospital. Salah satu dokter itu akan pergi bekerja di London di rumah sakit juga. Beruntung bagi Gulf, karena jika dokter itu tidak pindah kerja di London, mungkin Gulf sekarang akan hanya menjadi asisten nya saja. Walau dia sudah pernah magang di rumah sakit terbesar lainnya.
Dengan kemampuan nya akhirnya dia menjadi dokter di rumah sakit itu. Dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk pasien pertamanya hari ini. Dia sudah mendapatkan nama² pasien yang di tangani dokter sebelumnya. Dia telah mempelajari semuanya dari penyakit yang di derita hingga lain-lainnya. Dia hanya perlu beradaptasi dengan anak²nya nanti.
"Morning pah mah" Ucap Gulf yang sudah turun untuk makan bersama pagi ini.
"Morning sayang...sini makan..nih menu sarapan kesukaan kamu" Mama Nuch lalu mengambilkan nasi dan lauk di piring Gulf.
"Apakah Papa hari ini akan ke rumah sakit??" Tanya Gulf kepada Papa Trai.
"Mmm mungkin setelah meeting nanti papa akan kesana...papa ingin mengamati cara kerjamu sebagai dokter" ucapnya sedikit menggoda Gulf.
"Tenang saja Pah..aku ini berbakat...hahahha"
Keluarga ini sungguh harmonis, mengingat Gulf juga anak tunggal makanya mereka sangat menyayangi Gulf. Apalagi Gulf juga 2 tahun lalu mengalami kepahitan hidup gegara gadis kurang ajar. Bahkan sampai mengaku kalau dia hamil anak Gulf. Dan akan menyebar berita ini ke media dan mencemarkan nama baik keluarga Traipipattanapong.
Bukan Papa Trai kalau tidak mengusut semua sampai akar²nya. 3 hari setelah wanita itu mengaku hamil anak dari keluarga Traipipattanapong dan menyebarkan berita dirinya hamil bersama anak tunggal Traipipattanapong, dia langsung di tangkap kepolisian atas penyemaran nama baik dan juga dia tangkap karena kasus narkoba. Berita ini hampir membuat indentitas Gulf terbongkar sebagai anak tunggal Traipipattanapong. Dirinya bukan hamil bersama Gulf melainkan lelaki yang menyewanya untuk dijadikan jalangnya.
~~~
TBC
Vote for continue...
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love story' {𝕰𝖓𝖉}
FanfictionMew Suppasit seorang CEO yang, dingin, dan keras terhadap para karyawan nya, dia tak akan tinggal diam jika seseorang melakukan kesalahan. Dirinya akan menghukum seberat mungkin orang itu. Dia memiliki seorang anak. Bernama Alexander Jongchevevat. A...