“Hadirku untuk melengkapi, atau hadirku yang malah membawa penderitaan?”
***
HAPPY READING
"KEGIATAN KEMARIN KACAU BALAU GARA-GARA LU!"
"NGAPAIN PAKE ACARA KABUR SEGALA, LU PADA KEMANA AJA DARI KEMARIN?!"
"LU JUGA JAEMIN! IKUT-IKUTAN KABUR. KALO GAK NIAT IKUT KEGIATAN YA BILANG DARI AWAL!"
Suasana salah satu ruang yang tengah di pakai untuk menyidang kedua si pelaku—Jaemin dan Nareum— tengah menegangkan, atmosfer yang terasa begitu mencekam. Menyaksikan Eunwoo selaku seksi kegiatan uring-uringan memarahi kedua manusia yang tengah duduk di depannya. Nareum yang sedari tadi menunduk, dengan bekas luka dan lebar di sekujur tubuh.
Awalnya Eunwoo ingin menanyakan apa sebab Nareum tidak naik panggung saat drama di mulai dan luka-luka dari sekujur tubuhnya, tapi kini Eunwoo di makan amarah, ia tidak bisa mengontrol emosi, dan alhasil membentak keduanya. Bukan dengan Nareum saja Jaemin juga.
Semua orang-orang juga marah, karena Nareum seenaknya kabur begitu saja. Tapi mereka hanya berdiam dan mendengar kata-kata yang keluar dari mulut Eunwoo.
"Lu udah selesai ber-argumenkan? Giliran gua," ia terdiam sejenak dan menoleh menghadap Nareum, "masih gak percaya sama luka lebamnya Nareum?!" Jaemin beranjak berdiri di depan Eunwoo, meraih ponsel yang tergeletak diatas meja. Membuka ikon video, dan memperlihatkan video saat di gudang kemarin.
Iya, aksi Yeji sempat di videokan oleh Jaemin, guna untuk menjadi bukti, ia sudah tau bahwa masalah ini akan timbul.
"Lu liat baik-baik, kenapa Nareum gak ikut drama kemarin!" katanya dengan penuh tekanan.Dalam video singkat itu terlihat Yeji yang sedang melakukan aksi yang tidak menyenangkan terhadap Nareum, mengikat dan melakban mulut gadis itu. Tidak hanya itu sesekali di iringi oleh pukulan dan tendangan keras dari Yeji. Seketika orang-orang berkumpul melihat video singkat tersebut.
"Lu udah tau kan?" lalu Jaemin mengambil hp dari genggaman Eunwoo, "bukan salah Nareum kalo dia gak bisa ikut," tidak ada yang bisa membantah ucapan Jaemin barusan, semua bungkam, karena memang benar Nareum tidak punya niat untuk kabur saat drama berlangsung.
"Jaem, kirim video itu sekarang, biar gua usulin gugatan buat ngeluarin Yeji atas kasus pembullyan," sahut Mark dengan cepat.
"Percuma Mark, sekolah ini gak punya keadilan, semua bisa di lakuin hanya dengan uang, lu usulin gugatan buat ngeluarin Yeji dari sekolah ini percuma gua bilang, lu tau kan seberapa berkuasa ayahnya Yeji," jelas Renjun membuka suara, "ini bukan pertama kalinya juga Yeji ngelakuin ini."
Betul kata Renjun, ini bukan pertama kalinya Yeji membully, ada yang sampai ingin bunuh diri gara-gara gadis iblis itu. Tidak ada yang melaporkan. Toh bila ada juga kasus akan segera ditutup, ayahnya berkuasa dalam negara. Uang bisa menjamin segalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ HOW TO BE A PERFECT || Na Jaemin [END]
FanficJANGAN DIBACA! 🚫 "Teruntuk tempatku berteduh. Na Jaemin. Haruskah Kehadiran selalu diselingi oleh Kepergian?" "Untuk yang Ter-kasih, sampai bertemu di Keabadian" --THE WORLD OF NA JAEMIN-- #2 in filosofi @nna2xhuang #29Desember2021-Start #20Febru...