-47

1.5K 138 1
                                    

Jam sudah menunjukan jam 8 malam, dan Rexa belum sama sekali berniat untuk pulang

Ia sempat menyalakan handphone nya sebentar untuk melihat keadaan rumah melalui CCTV, dan kembali ia matikan

Ia sangat bosan sekarang, tidak memiliki ide melakukan apa selanjutnya, ia ingin bermain game tapi apa ia harus menyalakan handphone nya?

"Apa gue beli baru aja? "

Setelah memikirkan hal itu, akhirnya ia mendapat jawaban

"Beli baru aja dah" Ucap Rexa lalu pergi membawa paper bag nya untuk membeli handphone

Ia berfikir untuk membeli android saja, lagipula hanya untuk bermain game, untuk apa beli yang mahal?

Setelah selesai membeli handphone, ia pergi ke apartemen nya untuk istirahat disana, sekalian bermain game

"Ribet banget, main game aja harus beli handphone baru"

"Fuck!! " Ucap Rexa saat melihat Kaden yang baru saja keluar dari unit apartment nya

Dengan cepat ia bersembunyi dari kakak sepupu dari Rexa atau anak sulung dari Koko

"Gue cape, Xa. Gue belum istirahat sama sekali, ya Allah. "

"Xa, gue sempet cium bau parfume lo, disini. Lo dimana, Xa? Gue tau lo di sekitar sini"

"Kita selesaikan dengan baik baik, Xa. Cara lo terlalu childish"

"Dan lo selalu lakukan hal yang sama, Xa"

"Ke unit apart lo, Xa. Gue tau lo disini"

"Apa gue halu ya? "

Kaden dengan cepat masuk kedalam lift, lalu pergi ke rumah Tama

Rexa menghela nafas lega, ia dengan cepat pergi ke unit apartment nya dan bermain game disana

1 jam 30 menit Rexa bermain game disana, akhirnya ia berniat pulang

__________

"Lo dimana sih, bangsat? " Tanya Vano sambil terus menerus menelfon Rexa

Jack, Liam, dan Vano sedang duduk di taman kecil di halaman rumah Rexa dengan seorang laki-laki paruh baya, yang masih terlihat tampan

Vano terus terusan menelfon Rexa, Jack yang terus menerus mengirim pesan pada Rexa. Walaupun hasilnya tidak ada, Liam sedang menenangkan laki-laki tua yang ada di sebelah nya

"Udah, opa istirahat gih. Biar Willy, Jayden sama Vano yang tungguin Rexa. Opa tenang ya" Ucap Liam yang terus berusaha menenangkan Dani opa dari Rexa

"Opa ga bisa tenang, Willy. Cucu opa, Wil"

"Iya, Willy tau Opa. Rexa pulang kok, pasti. "

"Opa, ayo Ano anter ke kamar. Udah malem, ga baik ntar opa sakit. Opa sama oma juga baru sampai, istirahat dulu" Ucap Vano

"Opa takut dia kenapa-kenapa, No"

"Papi, istirahat dulu yuk. " Ajak Tama

"Iya, papi istirahat aja. Biar Nicholas, Tama, Ano, Willy, sama Jack yang tungguin Rexa" Ucap Koko

"Papi tau kamu sama Rexa kemarin habis berantem, let me here"

"Jangan, pi. Papi harus istirahat, papi dari tadi belum ada istirahat" Ucap Tama

REXA √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang