DP 3

7.2K 186 1
                                    

Ehem... Jangan lupa vote kawan.!

****

"Omg, yang bener lo?!" Teriak Yoona heboh, Lyra baru saja menceritakan kejadian semalam kepadanya.

"Iya ih, sebel banget gue, untung ada om itu sama supirnya kalo nggak, duh nggak tau lagi gue," Ucap Lyra.

"Eh btw, ganteng nggak?" Tanya Yoona.

"Ganteng sih, tapi kayanya udah beristri," Jawab Lyra.

"Yah, padahal kalo ganteng sabilah," Ucap Yoona.

"Ngadi-ngadi, gue aja yang mau dijodohin sama om-om aja ogah," Ucap Lyra.

"Yah bedalah, kalo om-om nya ganteng sih gue gas aja," Ucap Yoona.

"Dih, udah ah, ayo masuk," Mereka sedari tadi ada diparkiran kampus.

"Lyra!" Panggil seseorang dari belakang yang membuat mereka berhenti.

"Ih playboy itu lagi, ngapain sih!" Kesal Lyra.

"Tunggu aja dulu," Mereka menunggu orang itu tidak jauh dari tempat mereka bercerita tadi.

"Akhirnya gue ketemu sama lo," Ucap orang itu saat sampai didepan Lyra dan Yoona.

"Kenapa?!" Tanya Lyra ketus.

Tanpa basa-basi, pria itu langsung memeluk Lyra yang membuat Lyra refleks langsung mendorongnya dan Yoona yang terkejut langsung melihat sekitar, takut ada orang.

"Ih apaan sih, jangan peluk-peluk!" Kesal Lyra, dia berbalik badan ingin pergi tapi pria itu menahannya.

"Jangan pegang-pegang!" Lyra langsung menepis tangannya.

"Gue mau ngomong sesuatu sama lo," Ucap pria itu.

"Ya udah sih, kalo mau ngomong ya ngomong aja!" Ketus Lyra.

"Nggak bisa disini, ikut gue," Ucapnya.

"Ogah, kalo lo nggak mau ngomong sekarang, ya udah," Lyra menarik tangan Yoona untuk pergi.

"Tunggu-tunggu!" Pria itu mengejar Lyra dan berdiri dihadapannya.

"Oke kalo lo nggak mau ikut gue, tapi nanti pulang kampus, kita ketemu di caffe cempaka ya, bentar aja," Ucap pria itu.

"Hmm, sama Yoona juga," Ucap Lyra, pria itu menghela napas kemudian mengangguk.

"Oke, bye," Lyra dan Yoona pergi meninggalkan dia disana.

"Kenapa ngajak gue sih?" Tanya Yoona.

"Gue males kalo cuma berdua sama dia," Jawab Lyra, sedangkan Yoona hanya menggidikkan bahu tak acuh.

***
Pulang kampus, seperti janjinya kepada pria tadi, Lyra dan Yoona pun pergi ke caffe cempaka yang tidak jauh dari kampusnya. Mereka masuk kedalam tapi orang itu tidak ada disana.

"Mana tuh orang?" Tanya Yoona.

"Entah, mungkin masih ada kelas," Jawab Lyra.

Mereka berdua menunggu orang itu disana karena kemungkinan orang itu masih ada kelas karena jadwal yang berbeda.

Setelah lima belas menit menunggu, akhirnya orang itu datang dan langsung mendekati mereka.

"Sorry, gue baru selesai kelas," Ucapnya sambil duduk dikursi yang masih kosong.

"It's oke, sekarang lo mau ngomong apa, gue mau pulang soalnya?" Tanya Lyra.

"Santailah, kita ngobrol dulu," Ucapnya.

Duda PerjakaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang