Setelah gelap terbitlah terang
Itulah yang saat ini aku rasakan
Setelah capeknya debat tentang pengiriman bersama manager produksi dan QC Final, menumpuknya email yang masuk kadang bikin mataku siwer dan emosi yg tidak beraturan, lelahnya tahan kantuk saat lembur sampai subuh dan paginya harus bekerja kembali
Semua terbayar
Saat ini juga
Notif M-banking pun berdenting saat sedang santai melihat youtube mukbang dilayar komputerku, karena hari ini hari tenang tidak ada pengiriman karena besok dan 5 hari kedepan libur akhir tahun
Sempurna sekali aahhh harus liburan kemana tahun ini ya, bonus tahunan sudah masuk rekening libur akhir tahun telah tiba
Kerumah Ibu nanti nanya mulu calon suamiku, yg aku sendiri pun gak tau calon lakinya ada dimana
Kenapa sih perempuan usia 27 tahun kaya nya sering ditanyain kapan nikah kapan nikah mulu, bukannya lagi trend ya melajang sampai usia kepala tiga
Masih ada sisa tiga tahun lagi buat aku untuk menikah, untuk sekarang menurutku tidak dulu karena heii menemukan pria yg cocok dengan kepribadian kita itu sangat sulit di zaman ini
Bisa saja waktu itu langsung menikah ketika dikenalkan oleh temannya kakak Wulan, but dihati ini kaya belum cocok, kalau dipaksakan menikah, shit men kita menikah sekali untuk seumur hidup dari awal aja sudah tidak sregg gimana ngejalanin seumur hidup wadepak men gak bisa dibayangkan
Oke memikirkan calon suami bikin kepala puyeng and mumet
Scroll tiktok deh biar gak ketinggalan berita
Tapi btw kenapa ya di tiktok yg fyp itu kebanyakan ciwi-ciwi yang masya allah tabarakallah
My body lebih solehot sebenarnya, tapi ya aelah harus banget deh di publish biar fyp
Munafik ya wak, padahal kalau liburan ke pantai sering berbikini ria juga hahaha
Wait ini open trip ke gunung ciremai seru juga sepertinya, mana slogannya bisa bertemu jodoh kalau beruntung, cocoklah ya buat jomblo kaya aku
"Yuotuban mulu ya Dytha?" Tegur bu Wanda
"Hari tenang ah Ibu, lagian bonus udah masuk juga masih aja garang" kataku bercanda namun tidak ada reaksi dari wajah bu Wanda "Liburan bu biar itu muka ada ekspresinya sedikit" lanjutku nyengir
"Liburan buat apa? Mending di apartment baca buku biar menambah ilmu" kata perempuan yang usianya 3 tahun diatasku dan dia pun belum menikah sama sepertiku
"Diihh pantes gak nikah-nikah" kataku, sepertinya cuman aku diperusahaan ini yg bisa akrab ngobrol layaknya teman dengan bu Wanda, padahal dia terkenal disemua divisi kalau dia garang dan nyinyir kalau lagi ngamuk
"Dibanding lo liburan mulu tapi gak nikah-nikah" kata bu Wanda membalik perkataanku
"Dih ngeroasting balik gak seru ah" kataku cemberut dan dia duduk ditempat meja kerjanya yg berhadap-hadapan denganku
Ruangan ini di isi oleh 3 orang yaitu aku, Ibu Wanda, dan Mba Evi si marketing ukhti yang kalau sudah marah melebihi ibu Wanda, dan sialnya dia hari ini cuti katanya anak kedua nya sudah tidak sabar buat liburan
Dua wanita solehot yang tidak nikah-nikah dan satu wanita solehah beranak tiga dan memiliki emosi yang luar biasa jika sudah dipancing oleh anak produksi yang selalu tidak pernah menepati kesepakatan tentang tepatnya dalam pengiriman
"Liburan kemana lo tahun ini? Paling masih sendirian kan kalau liburan" tanya bu Wanda
"Nanya mah nanya aja Bu gak usah diselipkan nyinyiran" kataku kesal "Kek nya seru ya mendaki gunung, tapi gue belum punya alat-alatnya? Apa aja sih yang harus dibawa Bu?" Tanyaku karena bu Wanda kebetulan punya adik yang memiliki hobi naik gunung
"Lo gak sendiri naik gunungnya kan? Ke enakan setannya nanti buat nyulik lo" kata Bu Wanda ngikik
"Enggak, gue ini ikutan open trip gitu" jelasku
"Banyak setannya loh digunung yakin lo mau kesana, hiking tuh capek gak cocok buat lo yang jalan ke produksi aja males" kata bu Wanda yang mengecek handphonenya "Nih adik gue kebetulan lagi belanja mau sekalian titip?" Tanya bu Wanda
"Aahh mana ada setan, tapi yakin deh gue gak tahu harus bawa apa aja" kataku nyengir
"Kata adik gue paling cuman bawa tas, sepatu, trekking pole, jacket kalau lo mendaki gunung pake open trip" jelas bu Wanda
"Bilangin deh ke adiknya Ibu belanjain aja nanti gue kirim uangnya ke rekening Ibu" kataku "Btw kalau anak gunung manis-manis gini ya?" Lanjutku sedikit terpesona melihat foto profile dari ketua open trip yang bakal aku ikuti
"Tapi adik gue jatuhnya kok burik ya" kata bu Wanda
"Gila mata lo mabok email apa bagaimana, ganteng gitu kali" kataku nyolot dan tidak ada balasan apapun dari bu Wanda karena dia sibuk dengan handphonenya dan langsung bergegas keluar ruangan
"Nanti adik gue kesini, gue pesen ke adik gue suruh belanjain semua kebutuhan lo buat mendaki dari atas rambut sampai ujung kaki" jelas bu Wanda dan langsung keluar ruangan
![](https://img.wattpad.com/cover/299345370-288-k963701.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Gunung : Gudytha & Hanung
RomanceBercerita tentang wanita bernama Alyena Cesna Gudytha yg baru pertama kali mengikuti acara open trip ke gunung berdasarkan iklan yg ia lihat ketika scroll tiktok yg diketuai oleh Hanung Pramudya yg setiap tahunnya pasti mengadakan open trip bebas u...