Chapter 12 : With You (1)

274 20 11
                                    

Setelah pulang kerja, Su Ryeon kembali menjenguk Logan di apartemennya. "Wah Kau datang lagi? Kau benar2 merindukanku? Masuklah." Kata Logan sambil tersenyum.

"Aku mengkhawatirkanmu, Apa Kau sudah membaik?" Tanya Su Ryeon sambil menaruh Tas dan bawaannya di meja. 

"Suhu tubuhku 37 derajat celcius. Karena Kau merawatku Aku cepat sembuh."

"Duduklah, Aku membawakan bubur ayam untukmu." Kata Su Ryeon sambil menggandeng Logan untuk duduk di kursi makan.

Su Ryeon lalu mengambil bubur yang Dia bawa dari restaurant lalu menghidangkannya ke Logan. "Makanlah, agar Kau cepat sembuh."
Su Ryeon lalu duduk disamping Logan.

"Aku kurang senang bubur." Kata Logan.

"Bubur itu enak, Aku membuatnya secara special.  Habiskan buburnya."

"Special?" Tanya Logan heran.

"Ya special dengan cinta untuk orang yang special." Kata Su Ryeon sambil tersipu malu.

"Wah kau sudah pintar merayu." Kata Logan sambil mencubit kedua pipi Su Ryeon. "Kau sungguh menggemaskan. " Lanjut Logan.

"Aku banyak belajar darimu."

"Wah Kau cepat belajar."

"Tentu saja Aku harus cepat belajar.  Kau pintar merayuku, tentu saja Aku harus pintar merayumu."

"Wah Kau benar-benar makin pintar bicara sekarang." Logan tersenyum, Su Ryeon ikut tersenyum.

"Kau tidak makan?" Tanya Logan.

"Tidak, aku akan makan dengan anak-anakku."

Su Ryeon lalu berdiri dan membuka plastik berisi buah. "Aku membawakan banyak buat untukmu, makanlah agar Kau cepat pulih." Su Ryeon lalu mengambil apel lalu mengupasnya. Tak lama terdengar suara Su Ryeon menjerit, "Aauwww."

"Kenapa Kau?" Logan bergegas mendekati Su Ryeon.

"Aku terkena pisau." Kata Su Ryeon sambil meringis.

"Yahh... Kau ini kurang hati-hati." Kata Logan sambil memegang jari Su Ryeon. "Sebentar Aku ambilkan obat."

Logan lalu mengoleskan obat ke jari Su Ryeon.

"Auuw perih." Kata Su Ryeon.

"Tahanlah sebentar."

Logan lalu mencuci tangannya kemudian melanjutkan mengupas apel. "Biar Aku yang memotong apelnya."

"Kau cekatan juga memotong apel."

Logan tersenyum mendengar pujiam dari Su Ryeon.

Selesai memotong apel, Logan lalu mengambil dan memakannya. Dia juga menyuapi Su Ryeon. "Makanlah."

"Kenapa malah Kau yang melayaniku?" Tanya Su Ryeon.

"Aku ingin memanjakanmu." Kata Logan sambil tersenyum.

"Kau mau istirahat ?" Tanya Su Ryeon.

"Tidak, ada Kau, Aku tidak ingin istirahat. Duduklah disana." Kata Logan sambil menunjuk sofa. Su Ryeon mengangguk. Keduanya lalu berjalan kearah sofa.

Logan lalu memeluk Su Ryeon dari belakang. "Bagaimanapun kondisiku, Aku bahagia asal bersamamu."

"Hmm Aku juga, Aku tidak ingin ini semua berlalu."

"Aku tidak akan membiarkan ini semua berlalu begitu saja."

Su Ryeon dan Logan sudah duduk di Sofa. Logan merangkul Su Ryeon, sementara kepala Su Ryeon bersandar di bahu Logan. Keduanya lalu menonton TV.
" Kau suka nonton ?" Tanya Logan.

True Happiness (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang