Warm me with your love [END]

16. Saputangan

on maaf kalau notif author nyepam di papan notifikasi kalian nyak🙏😭
Revisi alur soalnya😭😄

* * * *

Dikelas berita tadi langsung tersebar, kakak kelas yang menduduki kelas sebelas dan dua belas langsung menuju kelas Queen. Sekedar ingin tahu bahwa gadis itu baik-baik saja atau terluka ulah tim Salsa.

"Syauqueenaaa!!!"pekik Tara dan Bella heboh memasuki kelas Queen. Queen hanya tersenyum.

"Kak Tara? Kak Bella? Tumben ke sini? Kenapa??"tanya Queen.

"Mau cek keadaan lo. Di labrak ya sama orgil?"jawab Tara dibalas anggukan oleh Maira.

"Iya kak. Biasa, orang gaje labrak-labrak sembarangan!"jawab Maira dengan nada ketusnya. Tara dan Bella terkekeh geli mendengarnya.

"Dek, Lo gapapa?"tanya Tara, kelas 12 IPA 3. Kakak angkat Queen, ia yang sering membantu Queen jika Queen sedang dalam kesusahan di pelajaran.

"Gak kak, gakpapa,"jawab Queen tersenyum.

"Di apain Lo sama dia?"tanya Bella mengintimidasi, kelas sebelas IPS 2. Kakak angkat Queen sih preman terkenal sering bolos di hari senin.

"Mana yang sakit?"tanya Ratu juga sahabat Bella.

"Mau kita kasih pelajaran dia?"sambung Ratu lagi.

Queen menggeleng. "Gak kak, gak perlu, Queen beneran gakpapa kok. Makasih ya, udah mau perduli sama gue."

Mereka bernafas lega akhirnya mengangguk. Orang-orang ini menyayanginya tulus, bukan karena status Queen ataupun Queen adiknya Agianta, akan tetapi karena Queen dan sikapnya yang membuat mereka jatuh hati.

"Kalo dia nyakitin Lo lagi, Lo harus bilang ke gue, ngerti?"ucap Bella. Queen mengangguk mengiyakan.

"Yaudah, kalo gitu kita ke kelas dulu. Kalian jagain adek cantik gue ya?"

Maira, Alda, Alisa, Dafa, dan Fabian mengangguk mengiyakan ucapan Bella.

"Kalau ada apa-apa kabarin gue,"kekeh Ratu.

"Amanlah!"jawab Queen terbahak.

"Kak Bella gak ngapel sama kak Bintang?"tanya Queen. Bella menggeleng.

"Dia sibuk. Biasalah, sok yes, sok paling banyak tugas."Kata Bella terbahak disana. "Tapi jangan lo bilang ke dia ya Queen, ntar dia ngambek. Tuh orang ngambeknya parah banget! Gue di diemin tiga minggu anjirrrr!"heboh Bella ber'curhat sedikit.

Queen terkekeh sambilan mengangguk.

"Kak Tara sama kak Ratu sendiri? Kenapa gak ngapel?"lanjut Queen menatap mereka.

Mereka menyengir kompak. "Sama, doi kita sibuk,"kekeh Ratu.

"Yaudah, anak kecil gak usah kepo! kita ke kelas dulu ya? Babay!"Bella mengacak-acak pelan rambut Queen.

"Oke, bye!"teriak Queen pelan mendadahinya.

Bella, Tara, dan Ratu meski Tara kelas 12 dan Bella sama Ratu kelas 11 mereka tetap bertiga karena mereka masih spupu dekat. Dan Queen adalah satu-satunya yang berhasil menjadi adik angkat mereka. Bukan tanpa sebab, Queen bertemu mereka di saat Queen menjalani MOS. Kebetulan Queen saat itu tengah gak enak badan dan Agianta menitipkannya sama Bella dkk, ya jadi auto kenalan dan saling curhat banyak. Sampai-sampai Bella dkk memutuskan menjadikan Queen adik angkat mereka dan itu pun di buat pengumuman di papan mading depan ruang jurnalistik. Ratu itu ketua jurnalistik, dan Bella sebagai anggotanya.