Mew tersenyum begitu melihat Gulf keluar ruangan. Istrinya membuang gengsi nya sedemikian rupa. Gulf tidak tau kalau tadi Mew selalu mengawasi nya melalui CCTV. Mew sudah berjanji akan menjaga istri dan anaknya.
"Seperti nya akan sulit membuat Chris membuka suara soal Samuel" Mean melanjutkan pembicaraan mereka
"Tapi seperti dugaan mu phi, Chris memang mempunyai hubungan dengan Gulf. Chris menggantikan Gulf untuk menemui mu 3 tahun yang lalu" Mark menjelaskan penyelidikannya.
"Kau beruntung tidak termasuk jebakan Chris waktu itu, dia akan memintamu bertanggung jawab atas bayinya dengan Samuel ketika kau masuk jebakannya"
"Pertama kali bertemu dengan Gulf aku sudah mencurigai hubungan Gulf dan Chris tapi rupanya tidak seperti dugaan ku, Gulf sangat membenci Chris karna ayahnya" Mew tetap mengawasi CCTV ruangan Tay, Gulf sudah berada disana.
"Setidaknya kita sudah tau Gulf bukanlah ayah dari anak Chris" Mean menyerahkan tes DNA anak Chris dan Gulf.
"Aku tidak menyangka dengan menyelidiki Samuel aku justru bertemu dengan Gulf, takdir terasa sengaja mempertemukan kami" Mew tertawa. Berulang kali dia ingin membuktikan hubungan Gulf dengan Chris dengan cara membuatnya cemburu tapi Gulf malah tidak peduli dengan perempuan itu dan justru malah cemburu padanya.
"Kami sudah menyelediki Chris, ternyata bukan hanya Lhong yang menyamar jadi Gulf untuk mengambil alih aset keluarga kanawut, tetapi juga Chris, dia ikut menyamar menjadi Gulf" Mark meletakan beberapa dokumen di meja Mew.
"Beberapa sudah berhasil diambil alih oleh Tay, dan Gulf sedang memperjuangkan sisanya" Mean melanjutkan.
"Mark kau bisa mengembalikan nya dengan mudah kan? Aku akan memberikan tes DNA Chris sebagai buktinya" Mark mengangguk mengiyakan.
"Mean kau terus jaga Gulf, aku yakin Saint dan New akan semakin kewalahan sekarang"
"Aku akan melaporkan Art dan Sean besok ke polisi, aku tidak peduli Art menemukan keberadaan Chris, aku hanya tidak ingin Samuel yang menemukannya. Aku yakin dia akan menghancurkan ku dan Gulf menggunakan Chris" Mew mengepalkan tangannya.
"Aku sudah menemukan server yang di retas oleh orang suruhan Gulf, phi Mew. Aku tidak menyangka orang yang ditugaskan oleh Gulf begitu ahli. Bahkan kami tidak bisa melacak servernya"
"Tidak apa-apa, Gulf tidak akan peduli dengan Chris, dia hanya cemburu" Mew tertawa. Bahkan Gulf memastikan kalau Mew seminggu ini tidak kesana. Sungguh istrinya itu lucu sekali.
"Aku harus segera menemuinya, atau dia semakin mengamuk" Mew tersenyum mengingat kelakuan Gulf tadi dan keluar ruangannya untuk kembali ke kamar Tay.
Gulf hanya tidak tahu Mew bahkan sekarang kerumah sakit ini hanya untuk menemaninya menjenguk Tay. Mew sudah tidak berniat memanasi Gulf lagi. Dia tau Gulf tidak ada hubungan dengan Christin.
"Bagaimana keadaan Tay?" Mew duduk di sebelah Gulf.
"Phi Tay sudah membaik tapi harus tetap dipantau setiap saat" Gulf menghela napas.
"Aku berniat memindahkan Tay ke rumah" Gulf langsung menoleh kepada Mew saat mendengar ucapannya.
"Kau akan sibuk dengan ujian mu dan pernikahan kita, belum lagi ini rumah sakit, tidak baik untuk baby" Gulf memandang Mew tidak percaya. Gulf sempat memikirkan ini tapi dia urungkan karna mengira Mew pasti tidak setuju. Tetapi laki-laki itu justru mengusulkan itu.
"Apa ibu dan ayah tidak keberatan?" Gulf bertanya. Bagaimanapun dia tinggal bersama mertuanya.
"Aku rasa mereka tidak keberatan, dan lagi di rumah kita bisa menjaga Tay lebih baik dari pada disini, nanti aku akan menyuruh dokter Hiter untuk tinggal bersama kita" sungguh Gulf sekarang ingin memeluk Mew tapi ditahannya sekuat tenaga.
'bisakah dia mempercayai Mew sekarang?' pikir Gulf.

KAMU SEDANG MEMBACA
I CHOOSE YOU END
Fiksi PenggemarSemua orang masih kaget dengan ucapan Mew, yang di jodohkan dengannya ada lah sulung dari keluarga kanawut bukan si bungsu. "Aku hanya akan menikah dengan Gulf, aku tidak akan menikah dengan anak keluarga kanawut kecuali dengan Gulf" Mew menatap Gu...