pesta malam

1.1K 81 3
                                    

"kak Jaehyun tolong sediakan salep untuk setelah ini" Batin Fero


"Sudah di obati sayang ?" Fero hanya mengangguk, dia masih kesal dengan Reyno karena sudah memasukinya dengan kasar "sudahlah hentakan wajah jelekmu itu, pasangkan dasi ku" Reyno meraih tangan Fero dan meletakkannya di dadanya sendiri

"Pasang sendiri" -Fero

"Tidak bisa" -Reyno

"Lalu biasanya kau minta pasangkan siapa ?" -Fero

"Momo" ucap Reyno sambil menunjuk pelayan yang sedang membersihkan sesuatu "kau tak ingin membantu ku ? Baiklah" Reyno ingin menghampiri Momo dan Fero hanya acuh

Tiba tiba entah dari mana Jaehyun datang dan membisiki Fero "kenapa kau hanya diam, Reyno dan momo pernah saling menyukai" mendengar itu Fero langsung berlari untuk menahan Reyno tapi Momo sudah selesai memasangkan dasi Reyno membuat hati Fero panas, dengan menghentakkan kakinya Fero mendahului Reyno menuju ke mobil. Padahal apa yang di katakan Jaehyun tadi hanya bohong, Fero kau terlalu mudah percaya sayang.
Reyno yang melihat tingkah budaknya itu hanya menatap bingung, dia juga melihat Jaehyun yang cekikikan di samping pintu tapi sudahlah dia tak peduli dengan itu.

"Ganti baju bau mu itu dan cepat bersiap, aku tak mau lama menunggu" ucap Reyno saat berpapasan dengan Jaehyun. Reyno yang tak punya hati

Jaehyun mencium aroma baju dokternya hanya bau obat yang tercium, hey itu wajar !

Sedangkan di luar

"KENAPA DIA LAMA SEKALI, BIASANYA DIA YANG SELALU MENYURUH KU AGAR CEPAT SEKARANG DIA YANG PALING LAMBAT. YASUDAH KALAU BEGINI AKU PERGI SENDIRI SAJA, DAN AKU AKAN MEMAMERKAN MOBIL MEWAH INI SEBAGAIMANA MOBIL KU HAHAHAHA" oceh Fero panjang lebar sambil meluapkan emosinya, tangan nya juga membentuk seperti cakar ayam tak lama ada yang mengetuk kaca mobilnya dan itu Reyno "sayang mobil kita yang warna merah itu, ini mobil milik pacarnya Yohan" saat Fero menoleh ke samping ternyata benar ! Ada sungchan. Dia mengira itu San yang sudah siap mengantarkan nya, ya tuhan Fero sangat malu apa sungchan mendengar semua yang dia katakan ? dengan segera Fero meminta maaf dan turun dari mobil itu. Bisa di lihat Reyno tertawa puas di mobil sebelah, Fero yang melihat itu semakin marah dan menghempaskan bokong nya saat sudah masuk dan duduk disamping Reyno yang siap mengemudi "sayang apa kau ingin makan dulu sebelum kita pergi" Fero sebenarnya lapar tapi rasa laparnya sudah terkalahkan oleh rasa malu "kau saja yang makan sana" rengut nya tak henti henti

"Aku sudah" -Reyno

"Kapan ?" -Fero

"Tadi, bersama mu. Di kamar mandi" -Reyno

"Dasar mesummmm !" Fero mencubit bahu Reyno dengan keras.

Ini baju mereka

Reyno

Reyno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FALL IN LOVE WITH DEVIL🔞🔞 #minlix Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang