25

5.5K 460 5
                                    

Ayah renjun sudah dimakamkan, keluarganya kini hanya sedang berkumpul di sebuah ruangan dengan suasana haru sendu yang menyelimuti ruangan itu..

Air mata renjun sudah sedikit surut, namun hatinya masih tetap berantakan, begitupun dengan ibunya. Renjun kini hanya duduk melamun di sebuah sofa dalam ruangan itu, ia masih tak percaya jika dia akan kehilangan 2 orang sekaligus dalam hidupnya, jeno bersama taeyong, almarhum papanya yang pergi bahkan tanpa pamit sedikit pun pada dirinya, renjun benar benar tak percaya jeno melakukan hal itu dibelakangnya, sudah berapa lama ia dibodohi oleh lee jeno ? Apakah futsal hanya alasan agar mereka bisa bersama tanpa sepengetahuan renjun ? Jeno benar benar kurang ajar.

"Gue gak papa kalo lu punya pacar atas pilihan orang tua lu jen, gue mundur, gue rela, tapi kenapa harus lee taeyong ? Kurang apa gue sama lu ? Apa bedanya gue sama dia ?
-

-

-

-

-

-

-

-

-

Sesampainya di asrama, jeno mengetuk pintu kamar renjun dengan perasaan yang amat sangat ragu..

"Tok..tok..tok"

"Ren?"

Tak ada jawaban

"Cekllek...cekllek" pintu dikunci.

"Hmmm" jeno membuang nafasnya

Jeno melipat kedua bibirnya..

"Gue chat aja kali ya"

Jeno kemudian mengambil handphonenya dan mulai mengetikan sebuah pesan pada renjun.

Jeno kemudian mengambil handphonenya dan mulai mengetikan sebuah pesan pada renjun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ck... Hah"

Jeno berdecik kesal tak tahu harus apa, hingga kemudian jeno menggedor pintu kamar renjun..

"Ren ? Buka !! Demi apapun gue gak ada hubungan apapun sama kak taeyong, lu salah paham !! Pacar gue cuman elu, gue minta maaf karena udah berlaku kasar juga, renjun ??? Buka !! gue bener bener sayangnya cuman sama lu"

Masih tak ada jawaban.

"Ceklek...cekllekk..cekllekk..cekllek"

Jeno memutar gagang pintu dengan sangat cepat namun nihil, pintu tetap terkunci.

"Hhhhh"

Jeno prustasi sambil mengacak rambutnya, ia kemudian masuk ke kamar miliknya dengan mata yang fokus pada handphone sambil berharap renjun membalas pesan darinya.

"Brrkk"

Jeno merebahkan dirinya dikasur dan mengecek semua akun social media miliknya, hingga tiba tiba ia menemukan postingan yang terakhir renjun unggah.

My Pretty Boy || NOREN 🔞 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang