33.⚠️ under age jgn baca🔞

40.7K 724 40
                                    

Hari demi hari telah berlalu, jeno semakin baik memandu timnya, begitu pula dengan dirinya, ia juga semakin hebat dalam bermain futsal, taeyong jelas bangga pada perkembangan yang sudah jeno perlihatkan padanya.

Hari ini kampus mereka mengadakan turnamen dengan kampus lain, sorak sorai dari bangku penonton bersahutan ketika masing masing dari tim kebanggaan mereka mencetak skor. Renjun taeyong dan jaehyun pun tak kalah heboh mendukung tim dari kampusnya yang di ketuai oleh jeno itu. Meskipun musuh, tapi untuk saat ini jaehyun benar benar mendukung jeno dengan sepenuh hatinya.

"Leeeeee jenoooooooo semangaaaaattttt" teriak renjun.

"Enttaaaarr kalooo menang dikasiihhh jataaaahhhh" timpa taeyong menyambung teriakan renjun.

Renjun melotot mendengar taeyong, jeno yang sedang bertanding dilapangan pun mendengar teriakan itu, jeno tersenyum kearah mereka dan membentuk hati dengan kedua tangan yang ia sambungkan dikepala, kemudian jeno kembali fokus pada pertandingan yang semakin panas itu,

Saat ini skor mereka sama, ini adalah menit menit terakhir pertandingan.

"Gue gak boleh kalah, gue gak boleh bikin mereka bertiga kecewa sama gue"

Tekad jeno dalam hatinya.

Jeno mengoper bola pada rekannya, ia
Kemudian berlari mendekati gawang lawan, rekannya mengoper kembali pada jeno namun sayang, lawannya berhasil mengambil bola itu, jeno dan rekannya kemudian mengepung si lawan yang sedang berlari kearah gawangnya itu dan..

"Duuukk"

Seorang rekan jeno berhasil merebut bola dan menyerahkannya pada jeno, 1 menit lagi pertandingan berakhir, jeno semakin fokus menggiring dan mengoper bola kearah gawang lawan hingga di detik terakhir...

"Wusshhhh"

Tendangan jarak jauh jeno yang berhasil membuat semua orang melongo..

"Gooooooooooollllll"

Teriak semua orang yang mendukung kampusnya dari bangku penonton, Yang dilapangan pun tak kalah senang, mereka memeluk satu sama lain atas kemenangan dan tendangan jeno di detik terakhir tadi.

"Prrriiiiiittttt"

Tangan wasit mengarah pada tim jeno

Renjun, taeyong dan jaehyun benar benar senang dan bangga melihat itu, mereka bertiga turun kelapangan dan ikut berpelukan bersama tim yang selama ini taeyong bina.

Jeno dan renjun saling menatap kemudian mereka berpelukan.

"Lu hebat banget jen"

"Berkat dukungan elu juga"

Keduanya hanya saling memeluk erat ditengah tengah riuh dan ramainya suasana disana.

Suasana sudah sedikit tenang dari riuhnya suara penonton, tim jeno saat ini tengah mendengarkan curhatan rasa syukur taeyong terhadap tim yang ia bina selama ini, ditengah itu, sang lawan merasa iri dan kesal karena kekalahan mereka.

"Liat aja ! Lee jeno, nomor punggung 7, kita tandain dia"

Ucap sang kapten lawan sambil menatap jeno penuh dendam dibarengi dengan anggukan dari rekannya, kemudian mereka pergi meninggalkan arena.

"Kakak teraktir kalian deh besok sebagai rasa syukur kakak terhadap kemenangan ini" ucap taeyong.

"Wahhh ?? Beneran nih kak ?" Tanya salah satu anggota tim jeno.

"Wihhhhh" ucap jeno dan rekan timnya yang lain.

"Gue diajak gak?" Tanya jaehyun.

"Ikut dong ! Renjun, kamu juga besok ikut aja sama jeno ya" jelas taeyong lagi.

My Pretty Boy || NOREN 🔞 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang