rumah fasha

1.3K 111 11
                                    

Hari ini adalah hari minggu, dan alara sedang menyiram tanaman kaktus milik nya di balkon kamar.

Setelah selesai dengan tanaman milik nya, alara pun turun kebawah dengan masih menggunakan daster kebanggaan setiap perempuan, rambut di cepol asal, dan juga membawa dompet kecil.

"Loh mau kemana teh?" Tanya bunda ketika melihat putri nya itu di teras depan rumah

"Teteh mau beli jajanan bun, yang di depan komplek" jawab alara

Alara pun menyalimi tangan bunda nya. "Eh ini zeze masih tidur ya bun, bunda mau titip sesuatu?" Tanya alara

"Iyah zeze masih tidur, engga deh teh lagih gapengen apa - apa bunda" jawab bunda

Alara pun mengangguk, lalu berjalan keluar dari halaman rumah nya, tapi ketika alara baru berjalan sebentar dia di kaget kan dengan fasha yang tiba - tiba berhenti tepat di depan ara.

"Astagfirullah, masih pagi udah nongol ajah" ujar alara sambil menatap fasha garang

Sedangkan fasha hanya tersenyum. "Maukemana bu?" Tanya fasha

Alara langsung memelototkan mata nya ketika mendengar fasha memanggil nya dengan sebutan bu. Heh apa alara terlihat seperti ibu - ibu?

"Mau kedepan mas, mau beli jajan buat anak" jawab alara

"Udah cocok nih jadi mahmud, mau kapan nih jadi bunda dari anak - anak gue?" Tanya fasha dengan manaik turun kan alis nya

Alara bergidik ngeri melihat kelakuan fasha.

"Najis, amit - amit gue gamau nikah sama lo ya. Gue mau nikah sama cowok lain dan itu bukan lo" ujar alara

"Gue pastiin lo nikah sama gue la, kalo gue gagal gue bakal bunuh tuh yang benari nikahin lo" ujar fasha

"Sinting, udah awas gue mau beli jajan sa ih" ujar alara

"Naik, beli jajanan nya bareng sama gue" ujar fasha

Alara hanya mengangguk, lalu masuk kedalam mobil fasha tanpa banyak perotes.

Fasha melajukan mobil nya meninggalkan area komplek perumahan alara.

~~~~

Sudah 30 menit alara dan fasha akhirnya sudah membeli jajanan yang mereka ingin kan.

Fasha dan alara masuk kesalam mobil, lalu fasha mulai menjalankan mobil nya meninggalkan area tempat jajanan itu.

Sedangkan alara kebingungan ketika melihat jalan ini. Ini bukan jalan menuju kerumah nya, fasha ingin membawa nya kemana?

"Sa, ini kita mau kenama?" Tanya alara

"Kerumah gue" jawab fasha seadanya

Alara langsung melotot tida percaya, apa kerumah fasha? Dengan pakaian gembel seperti ini? Sangat memalukan sekali.

"Ko ga bilang sih, tau gitu gue bisa mandi dulu sama ganti baju dulu" ujar alara sewot

Fasha pun terkekeh pelan. "Gapapa, lo tetep cantik ko la yu turun udah sampe" ujar fasha

Alara baru sadar jika mobil fasha sudah berhenti, alara pun turun dari dalam mobil fasha dan berdiri tepat di belakang fasha.

Alara melihat sekitar rumah fasha, udara sangat sejuk dan juga banyak sekali tanaman - taman yang tertanam dengan sehat dan sangat rapih di halaman rumah fasha. Alara juga melihat banyak sekali kaktus berukusan kecil hingga besar di rumah fasha.

"Kenapa, lo suka rumah gue?" Tanya fasha

Alara pun mengangguk dengan semangat. "Suka - suka, banyak tanemannya bagus" jawab alara dengan semangat

CARAPHERNELIA[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang