BTS mengumumkan comeback mereka hari ini. Mereka akan melaksanakan promosi dan beberapa konser di Korea. Kali ini mereka tidak melaksanakan tur dunia, karena beberapa alasan tertentu.Dita sangat bersemangat menanti konser mereka, ia ingin segera membeli album dan menghadiri konser mereka.
Dita sudah bersiap dengan laptopnya untuk memesan album pre-order, dia menanti waktu hitung mundur itu selesai. Dita menjadi gugup saat waktunya hampir tiba.
"SEMOGA AKU DAPAT LUCKY FANSIGN! TUHAN KU MOHON! SEMOGA AKU!" Dita berteriak dalam kamarnya
Member secret number yang lain sedang menikmati waktu libur mereka, sebenarnya mereka juga akan segera comeback. Sebagai hadiah karena mereka telah bekerja keras latihan diantara jadwal syuting, pihak agensi memberikan libur selama beberapa hari.
Dita sudah bersiap memesan album limited edition, tinggal satu klik saja. "Ayolah ku mohon semoga tidak kehabisan"
Dari luar kamar Dita, seseorang tiba-tiba mengetuk pintu dan berteriak "DITAAAAAAAAAA!!!!!!" Suara wanita itu bahkan lebih nyaring dari biasanya.
Dita menoleh berteriak balik "APAAAA???". Namun saat Dita kembali menatap layar laptopnya, dia kini sungguh kecewa. Album pre-order limited edition yang diincarnya sudah habis.
"AHHHHHHHH TIDAAAAAAAK!" Dita berteriak untuk mengekspresikan kekesalannya, ia kini menenggelamkan kepalanya di balik bantal.
Dita kini berdiri menghadap ranjang, dan memukul-mukul bantalnya dengan kesal. "AKU! SANGAT! SANGAT! MARAHH! AHHHHH!" Ucap Dita menjeda setiap kata per pukulan.
Seseorang membuka pintu kamar Dita, wanita itu merasa bersalah memanggil Dita di waktu yang tak tepat.
"Oh ayolah, kau bisa membeli album mereka yang lain" ucap Lèa sambil tersenyum berusaha menenangkan Dita
"Ini berbeda, ini limited edition! Huaaa" kini Dita berjongkok dan menjambak rambutnya kesal
"Hei hei hentikan, bagaimana jika nanti kau jadi botak?" Ucap Lèa kini menghentikan tangan Dita
Dita menatap Lèa dengan tajam lalu kembali dengan ekspresi sedihnya "bagaimana ini?" Ia memeluk Lèa dengan lemas
"Aku akan cari cara mendapatkannya untukmu ya? Jangan sedih lagi? Oke????" Ucap Lèa sambil mengelus kepala Dita
Dita masih cemberut, dia kesal sekali sekarang. Sangat sulit mendapatkan album itu.
"Jujur saja, aku meragukanmu eonni" ucap Dita sambil bergerak menuju ranjang dengan malas, ia menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut dan meringkuk
Lèa menggigit kukunya, 'bagaimana caraku membujuknya ya? Apa aku minta bantuan Taehyung saja?' Batinnya sambil berjalan kesana-kemari
"Minji's homeeee! Welcome to my world everybodehhh" (Minji pulang, semuanya selamat datang di duniaku) Minji berteriak saat baru membuka pintu dorm
"Hei, stt" ucap Lèa menghampiri Minji
"Hihi, sorry! Eonni, lihat aku bawa apa?" Ucap Minji sambil tersenyum lebar menunjuk pada wanita di belakangnya
"Sebenarnya yang bawa adalah aku dan Zuu. Bukan kau!" Ucap Jinny ketus sambil berusaha masuk membawa beberapa dus besar yang tersusun di tangannya
Zuu mengekor Jinny, bahkan kepalanya tidak dapat melihat jalan karena dus yang dibawanya sangat besar
"Apa ini pesanan Soodam lagi?" Ucap Soodam tiba-tiba keluar dari kamarnya, ia seperti menantikan paketnya sejak tadi
"No! No! My princess, let me show you something magical" (Tidak! Tidak! Putriku, biar ku tunjukkan sesuatu yang ajaib) ucap Minji sambil memberikan efek pada suaranya dan beberapa gerakan di jemarinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Love✅️
FanfictionGenre: Misteri, Romance(?) Cast: Dita Karang, Jinny, Lèa, Minji, Zuu, Soodam "Aku merasa ada yang terus mengikutiku, bahkan dalam mimpi aku merasa dia terus mengawasiku. Ku mohon semoga ini segera berakhir, aku hanya ingin hidup damai dan melakukan...