DANGEROUS TEZA (END)

PROLOG

Brak...brak...brak...

"Keluar kalian, kami tau kalian sedang berbuat hal yang tidak senonoh di dalam sana!!" Teriak warga dari luar rumah yang sedang di tempati oleh teza dan seorang lelaki.

"Keluar atau kami menerobos masuk!" Teriak warga lagi dan lagi.

    Teza hanya bisa menghela nafas panjang lalu membangunkan pria yang tertidur di sampingnya itu.

"Bangun!" Ucapnya dingin sembari mendorong lelaki itu turun dari tempat tidur.

   Alhasil lelaki itu terjatuh dan langsung terbangun, ia lalu menatap teza bingung.

"Tidak usah menatap saya dengan tatapan seperti itu, kita harus mengurus warga dulu" ucap teza dengan bahasa formal nya.

   Dengan patuh lelaki itu mengangguk lalu memakai pakaiannya dan ikut bersama teza keluar menghampiri warga.

"Nah keluar juga kalian, jujur saja kalian berbuat yang tidak tidak kan semalem!?" Ujar bapak bapak itu.

"Itu tidak di sengaja, saya sedang mabuk berat tadi malam" ucap teza.

"Halah, kalo kamu mabuk. Apa itu alasan yang tepat untuk melakukan hal yang tidak senonoh ini?"

"Bukan begitu pak, waktu saya mabuk tadi malam. Saya gak sadar, eh paginya sudah ada di rumah ini sama lelaki itu. Saya aja gak kenal sama dia" jelas teza pada para warga sembari menunjuk pria di sampingnya.

"Kami tidak mau mendengar alasan, hari ini kalian harus menikah. Kalian harus memanggil wali kalian ke rumah pak RT agar bisa langsung di nikahkan" ucap bapak bapak itu.

*******
" Saya terima nikah dan kawinnya Artheza Queen Valenciaga Alzegar Frederrick dengan mahar 1 miliar US Dollar, 100 juta dollar Singapura, 3 perusahaan besar di Dubai atas nama Arteza Queen Valenciaga Alzegar Frederrick, 4 pulau di italia, 4 mobil Rolls-Royce, 3 mobil Ferrari, 5 mobil Lamborghini Aventador, dan seperangkat alat shalat di bayar tunai!!" Ucap lelaki itu lantang di depan para warga dan juga orang tua teza.